Berita / Sumatera /
Bocah Pekanbaru yang Disiram Air Panas di Mesjid Berdamai dengan Pelaku
Bocah disiram air panas di Mesjid
Pekanbaru, Elaeis.co - Akhirnya kasus penyiraman air panas yang dilakukan oleh Hamdanur Manaf terhadap dua remaja yakni Andrean dan Riski berakhir damai. Masalah tersebut akan diselesaikan secara kekeluargaan setelah kedua belah pihak membuat surat pernyataan di Polsek Payung Sekaki.
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Juper Lumban Toruan saat dikonfirmasi membenarkan terkait perdamaian kedua belah pihak tadi.
"Sudah buat surat pernyataan di Polsek Payung Sekaki. Itu turut disaksikan Bhabinkamtibmas dan Komnas Perlindungan Anak," katanya Rabu (15/9).
Untuk diketahui, peristiwa itu terjadi di Masjid Babussalam yang terletak di jalan Panglima Pekanbaru. Dimana terjadi pada Senin (12/9) subuh.
Kejadian itu terjadi saat Andrean bersama rekannya tengah tidur di masjid tersebut. Sementara saat masuk waktu sholat subuh, ia dan rekannya dibangunkan oleh pelaku Hamdanur.
"Kami dibangunkan untuk sholat subuh. Kami sudah bangun tapi masih lemas. Langsung disiram air sama dia," katanya.
Dengan penyiraman yang dilakukan oleh pria yang akrab dipanggil Danur itu, sontak korban dan warga lainnya kepanasan.
Andrean mengungkapkan alasan ia mendapat siraman air panas itu lantaran tidak bangun saat subuh. "Alasan disiram air panas biar tidak disiksa api neraka. Dia bilang begitu," katanya.
Andrean mengaku aksi penyiraman bukan pertama kali. Dia dan beberapa warga lain sudah berulang kali disiram air panas oleh pelaku. "Sudah tiga kali disiram," tandasnya.

Komentar Via Facebook :