Jakarta, Elaeis.co - Bocah laki-laki berusia 12 tahun ini cukup spesial. Mike Wimmer namanya. Bulan ini dia akan menyelesaikan pendidikannya di bangku SMA sekaligus menamatkan kuliahnya.

Ya. Bocah asal Salisbury, negara bagian North Carolina, Amerika Serikat, itu sukses sekolah dan kuliah dalam waktu bersamaan. Dikutip CNBC Indonesia, Mike akan lulus dari Rowan-Cabarrus Community College pada 21 Mei dan dari Concord Academy High School pada 28 Mei.

Empat tahun masa studi SMA dan universitas - dua tahun SMA dan dua tahun gelar associate universitas – ternyata bisa diselesaikan Mike hanya dalam waktu satu tahun. Dia sukses meraih IPK 5,45 di SMA dan IPK 4,0 di Rowan-Cabarrus.

“Banyak orang mengira saya telah melepaskan masa kecil saya atau entah bagaimana kehilangannya. Dan saya katakan kepada mereka bahwa saya sedang bersenang-senang dalam hidup saya,” kata Mike kepada CNN.

Mike juga diketahui sebagai pendiri dua perusahaan startup teknologi yang disebut Next Era Innovations dan Reflect Social. Seperti dilansir WCNC, minat Mike pada teknologi dimulai ketika dia masih kecil. Di usia 18 bulan ia memiliki iPad pertamanya dan penasaran bagaimana cara kerja teknologi itu.

Pada usia 5 tahun, Mike pun memulai segalanya dengan memupuk minat yang serius dalam pemrograman komputer. Ia juga mempelajari lusinan bahasa dan dilakukan secara otodidak.

Mike melanjutkan pendidikan formal lebih cepat dari teman seusianya. Meski lebih muda dari teman kuliahnya, Mike mengatakan bahwa dia menjalin hubungan yang baik dengan mereka. “Saya melewati semua nilai di sekolah dengan kecepatan yang lebih cepat. Saya seperti spons, saya menyerap pengetahuan dengan sangat cepat. Saya selalu tertarik pada ilmu teknologi, tetapi saya adalah siswa yang berpengetahuan luas dan berprestasi luar biasa dalam semua mata pelajaran,” katanya.

Orang tua Wimmer mengaku bangga dengan pencapaian anaknya. “Jika satu pintu terkunci, dia akan mencari cara lain bagaimana mencapai tujuannya,” kata ibunya, Melissa Wimmer.

Jelang kelulusannya yang hanya beberapa minggu lagi, Mike sedang mempertimbangkan opsi-opsi karier selanjutnya seperti bekerja di dalam atau luar AS, melanjutkan sekolah, atau mencari beasiswa untuk mengembangkan startup-nya.