https://www.elaeis.co

Berita / Kalimantan /

Berkat Kebun Sawit, Kawasan Pelosok ini Makin Berkembang

Berkat Kebun Sawit, Kawasan Pelosok ini Makin Berkembang

Petani memanen sawit di perkebunan kelapa sawit di Kecamatan Kongbeng, Kutai Timur. Foto: ist.


Sangatta, elaeis.co – Perekonomian di Kecamatan Kongbeng, Kabupaten Kutai Timur (kutim), Kalimantan Timur, maju pesat dalam beberapa tahun terakhir. Pencapaian tersebut tak lain hasil dari kebijakan pengembangan perkebunan kelapa sawit di daerah tersebut.

Keberadaan perkebunan kelapa sawit di Kecamatan Kongbeng dan Muara Wahau sudah menjelma menjadi ikon perkebunan di Kutim. Masyarakat setempat yang dulunya enggan berkebun, kini justru mencari lahan. Namun karena sebagian besar lahan sudah ditanami kebun sawit dan tanaman pangan lainnya, saat ini sangat sulit mencari lahan tidur di dua kecamatan bertetangga itu.

Salah satu bukti nyata kencangnya roda perekonomian adalah tingginya peredaran uang di tengah masyarakat di daerah itu. Plt Camat Kongbeng Petrus Ivung mengatakan, saat ini sudah banyak perbankan yang telah membuka kantor cabang pembantu maupun kantor kas di kawasan itu.

"Bankaltimtara dan beberapa bank nasional lainnya di SP IV Kongbeng mengakomodir puluhan miliar rupiah uang petani maupun karyawan perkebunan setiap bulannya,” katanya dalam keterangan resmi Diskominfo Kutim belum lama ini.

“Belum lagi perputaran uang di pasar dan toko-toko kelontong saat petani belanja. Aktivitas pasar tradisional yang dibuka setiap pekan juga menjadi ajang bagi karyawan perusahaan untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari," tambahnya.

Perkembangan perekonomian di kecamatan pedalaman ini dinilai berbagai pihak maju dengan pesat. Perputaran uang paling besar, menurutnya, adalah untuk pembayaran gaji karyawan yang kemudian membelanjakan penghasilannya ke pelaku ekonomi di wilayah kecamatan.

Selain itu sektor pertanian juga semakin maju. Sebab, karyawan di perusahaan perkebunan kelapa sawit membutuhkan berbagai kebutuhan pangan, sehingga sayur dan kebutuhan lain bisa dipasok petani lokal. Tak heran, jika pasar tradisional di Kongbeng dan Muara Wahau semakin ramai, terutama saat karyawan menerima gaji. Dana itu belum termasuk pembayaran kontraktor atau perusahaan rekanan yang merupakan mitra perusahaan.

Jumlah penginapan juga semakin bertambah sebagai pertanda banyaknya pebisnis datang ke kawasan itu.

“Dengan adanya industri perkebunan kelapa sawit, ekonomi masyarakat semakin maju dan berkembang. Usaha yang mendukung industri sawit juga makin berkembang, salah satu contohnya adalah transportasi tandan buah segar maupun angkutan logistik lainnya,” jelasnya.
 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :