https://www.elaeis.co

Berita / Sulawesi /

Belum Ada yang Respon Keluhannya, Petani Akhirnya Titip Aspirasi ke Polisi

Belum Ada yang Respon Keluhannya, Petani Akhirnya Titip Aspirasi ke Polisi

Jumat Curhat Polres Mamuju Tengah di Topoyo. foto: Humas Polres Mateng


Mamuju, elaeis.co – Petani sawit di Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, sudah sering mengeluhkan turunnya harga tandan buah segar (TBS) di daerah itu. Tapi selama ini seolah tak ada yang menggubris.

Itu sebabnya ketika Polres Mamuju Tengah melaksanakan kegiatan Jum’at Curhat pada Jum’at, (12/5), sejumlah petani sawit langsung menumpahkan unek-uneknya.

Kegiatan Jum’at Curhat adalah agenda rutin mingguan yang digelar Polres Mamuju Tengah. Lokasinya digilir dari satu desa ke desa lainnya. Kali ini dilaksanakan di Desa Topoyo, Kecamatan Topoyo. Dialog dengan masyarakat dipimpin oleh Wakapolres Mamuju Tengah, Kompol Haeruddin SAP didampingi Kasi Humas Iptu Mustamir SH. Selain petani sawit, juga hadir tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan tokoh agama desa setempat.

“Polres Mamuju Tengah setiap minggunya selalu berkeliling mengunjungi masyarakat untuk mendengarkan aspirasi dan keluhan masyarakat, terutama terhadap pelayanan yang diberikan Polri,” jelas Haeruddin melalui keterangan resmi Humas Polres Mamuju Tengah.

Pada kesempatan tersebut para petani yang hadir mengutarakan keresahan dan permasalahan yang sedang dirasakannya.

Adapun curhatan masyarakat yang dikeluhkan saat ini adalah terkait turunnya harga TBS di Mamuju Tengah yang saat ini dihargai Rp 1.600 per kilogram. Padahal sebelumnya harga jual TBS mencapai Rp 2.100 per kilogram.

Uniknya, meski harga TBS turun, pencurian buah sawit malah makin menjadi-jadi. Petani pun akhirnya merasa rugi dua kali.

Mereka lantas mendesak jajaran Polri meningkatkan patroli untuk mencegah aksi pelaku pencurian buah sawit yang meresahkan masyarakat di wilayah Kabupaten Mamuju Tengah.

Menanggapi pengaduan masyarakat, Haeruddin berjanji akan menyampaikan semua aspirasi ke atasannya.

"Apa yang disampaikan oleh saudara-saudara petani akan kami teruskan kepada pimpinan. Kami upayakan semua curhat akan dicarikan solusi terbaik. Terima kasih atas segala masukannya dan semoga silaturahmi tetap terjalin dan kita selalu menjaga keamanan bersama,” tutupnya.
 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :