# MAFIA TANAH
-
Dapat Laporan Konflik Agraria di Riau, Komisi II DPR RI Minta ATR/BPN Segera Bertindak
Komisi II DPR RI menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) untuk mendengarkan pengaduan masyarakat -
Menteri ATR/BPN Bertekad akan Miskinkan Mafia Tanah
Penanganan sengketa lahan dan konflik pertanahan di Indonesia, khususnya yang disebabkan oleh mafia -
3,3 Juta Hektar Sawit di Kawasan Hutan, Baru 362.820 Hektar Terbit SK Pelepasan
Pemerintah berupaya mempercepat program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) dengan melaksanakan Instruksi -
Kasus Mafia Tanah, Penyidik Kejati Sulsel Geledah Kantor BPN dan BBWS
Tim penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Selatan melakukan penggeledahan di dua tempat dalam -
255 Kasus Tanah di Sumut Bersinggungan dengan PTPN
masyarakat yang mengalami kendala pada saat melapor permasalahan pertanahan, termasuk jika -
Soal Konflik Panjang Masyarakat dengan PT DSI, Junimart Girsang Desak Kapolri Evaluasi Kinerja Polda Riau
Soal Konflik Panjang Masyarakat dengan PT DSI, Junimart Girsang Desak Kapolri Evaluasi Kinerja -
Dikuasai Cukong Sawit, Pemerintah Didesak Kembalikan Lahan Suku Sakai
Ada mafia tanah di dalam perkara ini, sudah 27 tahun tanah kelompok tani masyarakat Suku Sakai ini -
Jadi Pintu Masuk Mafia Tanah, DPR Minta Aparat ATR/BPN Berintegritas dan Profesional
Anggota Komisi II DPR RI Guspardi Gaus mengharapkan jajaran ATR/BPN harus punya integritas dan -
Cerita Ongku Hasibuan soal Mafia Tanah dan HGU: Masyarakat sampai Diusir dari Lahannya Sendiri
Anggota Komisi II DPR-RI Ongku P. Hasibuan menyampaikan keprihatinan terkait praktek mafia tanah -
Mantap, 12.500 Sertifikat Tanah Gratis Diserahkan Kepada Warga
sertifikat tanah Program PTSL yang sudah selesai dan diserahkan ke warga sebanyak 12.500 -
Tanah Desa Diduga Dijual ke Perusahaan, Warga Demo
Mantan kades diduga melakukan penjualan tanah sekitar 500 -
Perusahaan dan Pemerintah Diminta Bantu Petani Sawit
Perusahaan dan pemerintah daerah diminta agar berpihak kepada petani kelapa -
Banyak yang Jual Kebun Sawit di Daerah ini, Peminat Diingatkan Hati-hati
Harganya antara Rp 50 juta hingga Rp 200 juta per













