Berita / Sumatera /
Wakil Rakyat Dorong Pembangunan Industri Pengolahan Sawit di Pelabuhan Pulau Baai, Pengamat Pertanian Bilang Begini...
Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Putra Sembiring. (Foto: Dirgantara/elaeis)
Bengkulu, elaeis.co - Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Putra Sembiring menyorot Pelabuhan Pulau Baai karena belum ada industri pengolahan sawit.
Ia menilai, seharusnya di pelabuhan itu sudah punya industri tersebut mengingat Bengkulu merupakan penghasil kelapa sawit dan CPO terbesar di Pulau Sumatera.
"Pemerintah harus menyadari pentingnya pengembangan industri pengelolaan kelapa sawit, dan harus mempertimbangkan berbagai langkah untuk mendorong industri pengolahannya," kata Usin, Senin (23/10).
Usin mengusulkan agar pemerintah daerah membikin kelompok kerja bersama yang didalamnya ada pemerintah, perusahaan sawit, dan ahli lingkungan guna merancang rencana pembangunan industri kelapa sawit di Pelabuhan Pulau Baai.
"Kami berharap ada kolaborasi baik dari pemerintah dan swasta untuk membangun industri pengelolaan kelapa sawit di pelabuhan tersebut," tuturnya.
Namun, pandangan yang berbeda muncul terkait integrasi industri pengelolaan kelapa sawit di Pelabuhan Pulau Baai. Dr Maya Sari, seorang ahli ekonomi pertanian menilai langkah itu dapat menjadi tantangan besar mengingat infrastruktur yang perlu dibangun dan aspek lingkungan yang harus diperhatikan.
"Kita perlu memastikan bahwa integrasi industri ini tidak merusak lingkungan serta memberi dampak positif bagi masyarakat setempat," ungkap Dr. Sari.
Sementara CEO salah satu perusahaan, Daniel menyatakan kesiapannya untuk bekerja sama dengan pemerintah dan masyarakat setempat guna mengembangkan industri pengelolaan kelapa sawit yang berkelanjutan di Pelabuhan Pulau Baai.
"Kami siap bekerja sama dengan pemerintah dan masyarakat setempat untuk mengembangkan industri pengelolaan kelapa sawit yang berkelanjutan, dan bermanfaat bagi semua pihak," pungkasnya.







Komentar Via Facebook :