https://www.elaeis.co

Berita / Pasar /

Usai WD, Naik Tipis Harga CPO Hasil Tender PT KPBN Periode 17 Juli 2024

Usai WD, Naik Tipis Harga CPO Hasil Tender PT KPBN Periode 17 Juli 2024

Harga CPO naik tipis berdasarkan hasil tender di PT KPBN periode Rabu (17/7/2024). (Foto: ist)


Jakarta, elaeis.co - Walau tidak sepenuhnya, tetapi momok withdraw (WD) tak lagi mendominasi hasil tender yang digelar oleh PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) untuk periode Rabu, 17 Juli 2024.

Dari kabar yang diperoleh elaeis.co bahkan terlihat kalau proses tender harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) cukup menggairahkan karena diikuti banyak pelabuhan.

Kemudian kalau dicermati, nampaknya harga CPO kali ini mengalami kenaikan yang cukup tipis dibandingkan hasil tender sehari sebelumnya.

Kenaikan harga CPO dari hasil tender PT KPBN tersebut terlihat pada lima pelabuhan, sementara tiga pelabuhan lainnya justru berakhir dengan withdraw (WD).

Baca juga: Perlambatan Ekonomi RRT Berimbas ke Ekspor CPO Sumut

Semoga saja kenaikan harga CPO ini berimbas positif pada harga pembelian tandan buah segar (TBS) produksi para petani sawit.

Berikut ini hasil tender harga CPO per Kg di luar atau tidak termasuk PPN di PT KPBN periode Rabu (17/7/2024):

Belawan : Rp 12.738 - MM (sebelumnya Rp 12.723 - WD. Harga penawaran tertinggi Rp 12.676 - MM)

Dumai : Rp 12.738 - IBP (sebelumnya tidak ada kabar)

SAN Dumai : Rp 12.738 - IBP (sebelumnya Rp 12.723 - WD. Harga penawaran tertinggi Rp 12.688 - KJA)

Teluk Bayur : Rp 12.608 - WIRA

Talang Duku (fob) : Rp 12.538 - PII (sebelumnya Rp 12.523 - WD. Harga penawaran tertinggi Rp 12.456 - PAA)

Sei Tapung (loco) : Rp 12.484 - WD. Harga penawaran tertinggi Rp 12.353 - WNI

Kembayan (loco) : Rp 12.288 - WD. Harga penawaran tertinggi Rp 12.235 - WNI (sebelumnya Rp 12.273 - WD. Harga penawaran tertinggi Rp 12.190 - EUP)

Parindu (loco) : Rp 12.388 - WD. Harga penawaran tertinggi Rp 12.235 - WNI (sebelumnya Rp 12.373 - WD. Harga penawaran tertinggi Rp 12.190 - EUP)

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :