Jakarta, elaeis.co - Hingga saat ini pemerintah belum membuka hati untuk memberikan izin kepada petani kelapa sawit khususnya swadaya untuk membangun Pabrik Kelapa Sawit (PKS) mandiri. Padahal antusias petani sudah sangat tinggi.

Nihilnya Keberadaan PKS milik petani bukan lantaran petani tidak mampu membangun, naun memang lantaran tidak terbitnya izin dari pemerintah.

Begitu diungkapkan Ketua DPD APKASINDO Kukar, Daru Widiyatmoko ketika berbincang bersama elaeis.co. Menurut Daru, tidak transparannya alasan larangan izin itu membuat petani bertanya-tanya. Bahkan hingga saat ini pertanyaan itu belum juga terjawab.

"Ini yang membuat petani sawit penasaran. Kenapa petani padi bisa menggiling sendiri padi hasil sawahnya, sementara petani kelapa sawit tidak bisa," katanya, Rabu (1/6).

Jika alasannya adalah kualitas, Daru mejelaskan hasil kebun petani swadaya saat ini juga sudah diserap oleh PKS yang telah bersertifikat RSPO dan ISPO. Artinya kualitas TBS sudah memenuhi standar kualitas.

"Nah, kenapa pemerintah tidak memberikan izin untuk pembangunan PKS itu. Belum ada sama sekali PKS petani swadaya," paparnya.

Kalaupun ada kata Daru, PKS itu aliansinya tetap bermitra dengan perkebunan inti. Bukan murni milik petani swadaya.

"Kita berharap pemerintah mengeluarkan izin atau memberikan alasan yang jelas dalam pembangunan PKS," tuturnya.

Jika investor kata Daru, sudah ada beberapa yang mengajukan di wilayah Kaltim. Namun memang belum mendapatkan izin dari pemerintah.

"Jadi investor belum bisa membangun PKS di wilayah ini," tandasnya.