Berita / Kalimantan /
Tekan Pengaduan Ketenagakerjaan, 1.279 Perusahaan di Kalsel Terus Dibina dan Diawasi
Kantor Balai Pengawasan Ketenagakerjaan Wilayah II. foto: MC Kalsel
Banjar Baru, elaeis.co - Pemprov Kalimantan Selatan (kalsel) melalui Balai Pengawasan Ketenagakerjaan Wilayah II yang berada di bawah Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalsel terus melakukan pembinaan dan pengawasan kepada lebih dari 1.200 perusahaan di 4 kabupaten/kota di Kalsel.
Kepala Balai Pengawasan Ketenagakerjaan Daerah Wilayah II Kalsel, Taufiqurrahman menuturkan, di tahun 2024 untuk jumlah perusahaan yang terbanyak ada di Kota Banjarbaru sebanyak 469 perusahaan. Disusul Kabupaten Banjar 350 perusahaan, kemudian Kabupaten Tanah Laut 312 perusahaan, dan yang terakhir Kabupaten Tapin 148 perusahaan.
Perusahaan itu diantaranya bergerak di sektor migas, tambang batu bara, perhotelan, dan perkebunan kelapa sawit. “Jadi total perusahaan yang dibina ada 1.279 perusahaan,” jelasnya dalam keterangan resmi Pemprov Kalsel, Senin (19/2).
Ia menerangkan, di tahun ini ada 12 pengaduan ketenagakerjaan yang merupakan pengaduan lanjutan di tahun 2023. Yang mana pengaduan dengan tuntutan bervariasi seperti upah kerja hingga Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Taufiq menuturkan di tahun ini pihaknya akan terus melakukan pengawasan dan pembinaan kepada perusahaan untuk mengurangi jumlah pengaduan dari para pekerja setiap tahunnya.
“Di tahun 2024, kami akan terus melakukan pengawasan dan pembinaan kepada perusahaan. Bukan hanya soal upah dan PHK, melainkan juga keselamatan kerja, keamanan serta kesehatan para pekerja,” katanya.
Ia pun berharap dengan dilakukannya pengawasan dan pembinaan terhadap perusahaan tersebut, akan menumbuhkan perhatian lebih terhadap para pekerja.
“Sehingga antara perusahaan dan karyawan dapat menjalin kerja sama dengan erat dan maksimal,” tutupnya.







Komentar Via Facebook :