Berita / Sumatera /
Tak Punya Sawah, Pekanbaru Bakal Produksi Padi, Begini Caranya
Sosialisasi Perluasan Areal Tanam (PAT) Padi Gogo di Pekanbaru. foto: BSIP Riau
Pekanbaru, elaeis.co - Pemerintah Kota Pekanbaru, Riau, menggelar Sosialisasi Perluasan Areal Tanam (PAT) Padi Gogo yang bertujuan untuk mempercepat pelaksanaan penanaman guna memperkuat ketahanan pangan.
Acara sosialisasi ini dihadiri oleh Sekda Kota Pekanbaru yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, Kepala BSIP Riau, Dinas Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Riau, Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Pekanbaru, Kodim 0301/Pekanbaru, Koramil, Babinsa, Camat dan Lurah lingkup Kota Pekanbaru, KTNA Pekanbaru, Penyuluh Kota Pekanbaru, Kelompok Tani, Direktur PT Aneka Inti Persada, Direktur PT Budi Tani Kembang Jaya, Direktur PT Satria Windu Seraya, Direktur PT Sawit Unggul Prima Plantation, dan Direktur PT Surya Intisari Raya.
Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Riau, Wisnu Handana STP menyampaikan bahwa Kota Pekanbaru memiliki gerakan untuk peningkatan produksi pangan melalui kegiatan Pekanbaru Bertani. Oleh karena itu perlu dilakukan optimalisasi langkah-langkah untuk pencapaian target tidak hanya hingga akhir tahun 2024, tetapi dilakukan secara berkelanjutan.
"Pemprov Riau bercita-cita Pekanbaru tidak punya sawah, tapi bisa memproduksi padi. Yakni dengan cara menanam Padi Gogo sesuai dengan program PAT, termasuk di areal perkebunan sawit yang sedang replanting," jelasnya dalam keterangan resmi dikutip Selasa (24/12).
Kepala Staf Kodim 031 Pekanbaru, Letkol Arhanud Mulyadi beserta jajaran menyatakan siap terjun ke lapangan untuk mendukung program PAT Padi Gogo di Kota Pekanbaru sebagai upaya untuk mewujudkan swasembada pangan.
Sementara Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Setdako Pekanbaru, Drs Mahyuddin, menyambut baik PAT Padi Gogo ini dan menginstruksikan jajarannya untuk melaksanakan kegiatan ini seoptimal mungkin.
"Diharapkan Ketua KTNA Kota Pekanbaru ikut mendorong anggotanya untuk menanam Padi Gogo. Apabila PAT Padi Gogo dapat dilaksanakan, maka ketahanan pangan di kota Pekanbaru ini dapat terjamin," tukasnya.
Kepala BSIP Riau, Dr Shannora Yuliasari, menyampaikan bahwa berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian Nomor 265/KPTS/OT.050/M/06/2024 Tanggal 04 Juni 2024, target potensi Padi Gogo di Kota Pekanbaru seluas 649 ha. "Oleh karena itu perlu dilakukan kerja sama dan koordinasi yang intensif dengan semua stakeholder sebagai upaya pencapaian target PAT padi gogo ini," ucapnya.
Kadis Pertanian dan Perikanan Kota Pekanbaru, H. Muhammad Firdaus MSi menegaskan bahwa tidak boleh gentar dengan target seluas 649 ha, tapi harus melaksanakan seoptimal mungkin.
"Dari hasil CPCL yang telah dilakukan, didapatkan luas lahan 72 ha di beberapa kecamatam yaitu Rumbai Barat, Rumbai Timur, Rumbai, Tenayan Raya, Kulim,Bukit Raya, Tuah Madani, Bina Widya dan Payung Sekaki," tutupnya.







Komentar Via Facebook :