Pekanbaru, Elaeis.co - Gubernur Riau Syamsuar meminta Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang tergabung dalam Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA), agar membantu Badan Pertanahan Nasional (BPN) mempercepat penyelesaian Tanah Objek Reforma Agraria (TORA) di Provinsi Riau.

Sebab menurut Syamsuar, TORA merupakan program Presiden yang bertujuan membantu masyarakat di semua daerah dan harus didukung oleh semua pihak.

"Kita tidak main-main dalam reforma agraria ini. Bagaimanapun kita ini membantu rakyat. Program TORA ini belum pernah ada seumur hidup, belum ada program pemerintah yang langsung seperti ini, oleh karena itu tentunya kita pemerintah daerah wajib bersyukur dan sekaligus mendukung sepenuhnya," kata Syamsuar, Selasa (14/12) kemarin.

Untuk itu Syamsuar menginginkan, kepala OPD yang berkaitan dengan reforma agraria turun tangan mengatasi permasalahan yang terjadi di lapangan. Menurutnya, para kepala OPD yang terlibat tentang hal itu merupakan perpanjangan tangan Pemprov Riau dalam TORA tersebut.

"Tentunya harapan kami kepala dinas yang harus turun tangan karena saudara yang dipercayakan (penyelesaian TORA)," ucapnya.

Apalagi, kata Syamsuar, 2021 akan berakhir. Maka itu dia meminta kepada OPD yang bertugas menyiapkan SK pembaruan GTRA, kembali menyiapkan SK untuk tahun 2022.

Sebab lanjutnya, semua provinsi di Indonesia sekarang berusaha bagaimana meningkatkan pertambahan TORA yang bisa dinikmati oleh masyarakat. Karena semakin banyak TORA diperoleh, itu akan semakin menguntungkan daerah dan masyarakat.

Maka itu ia mengajak semua pihak terkait untuk bersama-sama mempersiapkan agar TORA ini dapat berjalan dengan baik di Riau.

"Apalagi Riau ini sebagian besar sudah dikuasai oleh perusahaan, makanya saya sangat berharap kepada semuanya, agar bekerja keras agar tahun 2022 mendatang lebih banyak TORA kita peroleh," pungkasnya.