https://www.elaeis.co

Berita / Serba-Serbi /

Sudah Tiga Pekan Daerah ini Kekurangan Pasokan Migor Curah

Sudah Tiga Pekan Daerah ini Kekurangan Pasokan Migor Curah

Personil Polres Inhu mendatangi pedagang di pasar rakyat untuk memantau kondisi stok minyak goreng curah. Foto: (elaeis.co/Hamdan)


Rengat, elaeis.co - Satgas Pangan Polres Indragiri Hulu (inhu), Riau, terus melakukan pemantauan ketersedian minyak goreng (migor) curah di sejumlah pasar hingga tingkat agen. Hal ini sebagai tindak lanjut instruksi kapolri kepada jajarannya untuk mengetahui kendala sehingga terjadi kelangkaan migor.

Dari pemantauan itu didapati banyak kios di pasar rakyat tidak memiliki stok migor curah. Sedang yang masih punya stok, menjualnya dengan harga mahal.

Kasat Reskrim Polres Inhu, AKP Firman Fadhila, mengatakan, pihak agen mengaku tidak menerima kuota seperti biasa dari PT Inkasi Raya Padang. "Pengiriman berkurang sejak tiga minggu terakhir," katanya, kepada elaeis.co, Selasa (22/3/22).

Menurutnya, pemantauan ke beberapa pasar rakyat dan agen dipimpin oleh Kanit Tipidter Polres Inhu Ipda Rifles Bagariang. Selain kelangkaan, tim juga menemukan minyak goreng curah diperjualbelikan dengan harga sebesar Rp 22.000/liter sampai 23.000/liter di Pasar Rakyat Rengat.

Padahal, pemerintah telah menetapkan tentang Harga Eceran Tertinggi (HET) migor curah Rp 14.000/liter.

"Pedagang menaikkan harga jual migor curah karena tidak mendapat pasokan. Mulai dari pengecer sampai ke agen sudah mengalami kekurangan dalam tiga minggu terakhir," sebutnya. 


 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :