https://www.elaeis.co

Berita / Sumatera /

Semburan Lumpur Pekanbaru Melemah

Semburan Lumpur Pekanbaru Melemah

Semburan lumpur dari sumur bor di Pekanbaru


Pekanbaru, Elaeis.co - Hingga saat ini Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Riau masih terus memantau perkembangan terbaru peristiwa semburan lumpur yang terjadi di wilayah Pondok Pesantren Al Ihsan Pekanbaru. Hal ini dilakukan guna memastikan siapnya pengambilan langkah penutupan liang sumur dengan kedalaman 115 meter itu.

Dikatakan Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Riau, Indra Agus Lukman, faktor yang paling penting untuk dilakukannya penutupan sumber semburan lumpur dan gas itu adalah intensitas semburan yang saat ini masih terus terjadi. Idealnya penutupan ini akan dilakukan jika intensitas semburan 10 kali setiap 5 menit.

"Intensitas semburan berdasarkan data terus mengalami penurunan. Kita berharap bisa sampai level 0. Namun, kita bisa ambil langkah penutupan jika semburannya terjadi 10 kali per 5 menit," jelasnya. 

Seperti yang diketahui, saat ini di lokasi telah dilakukan pembuatan sekat untuk menampung luapan lumpur agar tidak meluas hingga keluar dari pekarangan pondok pesantren yang terletak tidak jauh dari Kantor Wali Kota baru Tenayan Raya itu.

Ada dua alat berat yang telah diturunkan dinas PUPR Riau dalam pembuatan sekat tersebut.

Sementara, dikaitkan dengan lumpur Lapindo yang terjadi di Sidoarjo, Jawa Timur, Indra menjelaskan bahwa semburan lumpur yang terjadi sepekan lebih itu berbeda. 

"Berbeda jauh sekali (dengan Lapindo), kalau kasus semburan lumpur di Pekanbaru, dari hasil seismik, kandungan H2S cadangan kita ada di kedalaman 200 meter, kalau gas yang sekarang itu gas rawa yang tidak bisa dimanfaatkan, ada di kedalaman 75-100 meter lebih," paparnya.

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait :