Berita / Kalimantan /
Selamatkan Kopi Lokal Berau dari Ekspansi Sawit, Diperlukan Insentif Bagi Petani
Petani kopi di Berau. foto: KPPN Tanjung Redeb
Tanjung Redeb, elaeis.co - Kopi lokal khas Berau, Kalimantan Timur, memiliki potensi besar sebagai produk unggulan karena kualitasnya dikenal baik. Namun komoditas ini terancam ekspansi perkebunan kelapa sawit.
Kopi Liberika merupakan kopi lokal Berau yang memiliki karakter dengan cita rasa buah belimbing. Cukup unik dan sangat digemari para pencinta kopi. Kopi Liberika Sumber Mulya sudah dikirim ke berbagai daerah di Indonesia bahkan sampai ke Aceh.
Salah satu daerah penghasil kopi Liberika yakni Desa Sumber Mulya, Kecamatan Talisayan. Kopi Liberika juga dikembangkan di Desa Sambakungan, Kecamatan Gunung Tabur. Namun belakangan ini jumlah petani kopi di Berau terus berkurang karena alih fungsi lahan menjadi perkebunan sawit.
Pejabat sementara (Pjs) Bupati Berau, Sufian Agus meminta instansi terkait memberikan perhatian khusus untuk menjaga keberlangsungan produksi kopi.
“Saya kira SKPD terkait perlu memberikan insentif bagi petani kopi agar tidak tergiur mengkonversi lahan ke kelapa sawit yang menawarkan keuntungan ekonomi lebih cepat,” katanya dalam keterangan resmi dikutip Ahad (17/11).
Menurutnya, insentif bagi para petani kopi dapat berupa bantuan modal, pelatihan teknis, hingga akses pasar agar petani semakin yakin untuk terus membudidayakan kopi.
“Saya sudah berbincang dengan para kepala desa dan pihak terkait untuk mempertimbangkan insentif bagi petani kopi. Kita ingin mempertahankan kopi sebagai salah satu ikon Berau, sekaligus mendorong ekonomi daerah dengan produk yang ramah lingkungan,” ujarnya.
Selain insentif, menurutnya, petani kopi Berau juga perlu mendapat dukungan pendampingan dalam pengembangan produk hilir agar dapat bersaing di pasar yang lebih luas bahkan ke kancah internasional.
“Kualitas kopi Berau sudah diakui, sayang jika komoditas ini perlahan tergerus karena konversi lahan. Kopi ini bukan hanya sumber ekonomi bagi petani tetapi juga kebanggaan daerah. Dengan menjaga sektor kopi, kita tidak hanya memperkuat ekonomi daerah, tetapi juga melestarikan identitas lokal Berau," tegasnya.
Menjaga keberlangsungan kopi lokal juga merupakan upaya menjaga keanekaragaman produk pertanian di Berau. “Dengan dukungan dari pemerintah dan keseriusan petani, kopi Berau diharapkan dapat menjadi kebanggaan dan menambah daya tarik daerah,” pungkasnya.







Komentar Via Facebook :