Berita / Nusantara /
Ricuh Konflik Lahan di Ketapang Berujung Penembakan
 
                Seorang petani diduga kena tembakan dari aparat. (Foto: tangkapan layar)
Jakarta, elaeis.co - Video yang memperlihatkan perselisihan antara aparat kepolisian dan warga hingga berujung pada penembakan terhadap seorang warga di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat viral di media sosial.�
Dalam video yang tersebar dan diterima elaeis.co, tampak seorang pria yang tidak menggunakan baju terluka di bagian belakang perut sebelah kiri diduga akibat ditembak oleh aparat kepolisian.�
"Siapa yang nembak ini? Ini negara hukum," kata pria yang merekam video tersebut.�
Sejumlah warga yang berada di lokasi tersebut juga meminta kepada aparat kepolisian yang memegang senjata laras panjang itu untuk bertanggung jawab atas penembakan itu.�
"Ini bukan aparat negara, aparat perusahaan ini," kata pria tersebut sambil mengarahkan videonya ke arah belasan petugas kepolisian.�
Dari informasi yang dihimpun elaeis.co, peristiwa itu terjadi di perkebunan sawit PT Eagle High Plantation (EHP), Desa Segar Wangi, Kecamatan Tumbang Titi, Kabupaten Ketapang, Sabtu (28/5) kemarin.
Peristiwa diduga terjadi akibat konflik lahan yang terjadi. Di mana perusahaan mengklaim bahwa lahan perkebunan sawit itu merupakan lahannya yang masuk dalam sertifikat hak guna usaha (SGHU).
Di sisi lain, warga juga mengklaim bahwa lahan tersebut milik mereka. Warga juga mengklaim bahwa mereka memiliki bukti kepemilikan berupa sertifikat hak milik (SHM).







Komentar Via Facebook :