Bengkulu, elaeis.co - PT Sentosa Sejahtera Sejati (SSS) di Kabupaten Mukomuko sampai saat ini masih menutup pembelian tandan buah segar (TBS) masyarakat. Dari sekian banyak pabrik minyak sawit mentah yang beroperasi di sana, hanya PT SSS yang masih bersikukuh ogah membeli TBS petani.

"Iya, benar. PKS yang belum beli TBS petani cuma satu, PT SSS," kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Apriansyah kepada elaeis.co, Minggu (12/6).

Sementara PKS lainnya yang sempat menyetop pembelian TBS petani, sudah mulai lagi melakukan pembelian walau dibatasi.

"Beberapa PKS yang sempat menyetop pembelian TBS, sekarang sudah mulai buka lagi, cuma masih ada pembatasan jumlah pengambilan TBS," terangnya.

Pabrik mulai melakukan pembelian kata Apriansyah karena penjualan CPO sudah mulai bisa dilakukan secara berangsur. Sementara untuk harga TBS di Kabupaten Mukomuko  masih berkisar Rp1.400-Rp1.520 per kilogramnya.

"Ekspor atau penjualan sudah mulai dilakukan. Artinya, tanki timbun CPO pabrik secara bertahap mulai terkuras. Semoga aktivitas penjualan CPO kembali lancar, agar penjualan TBS dan harga sawit petani kembali seperti sebelumnya," pungkasnya.