Tembilahan, elaeis.co – Pastikan progres pengerjaannya berjalan sesuai target, Pj. Bupati Indragiri Hilir (Inhil), Provinsi Riau, H. Erisman Yahya, meninjau langsung proyek pembangunan jalan di Desa Pengalihan, Kecamatan Keritang.

Proyek ini dikerjakan menggunakan Dana Bagi Hasil (DBH) Sawit sebesar Rp 81 miliar untuk tahun anggaran 2023-2024. Dua ruas jalan yang ditinjau adalah jalan Sungai Ara – Harapan Tani sepanjang 6,060 km yang telah selesai sepenuhnya, dan jalan Pengalihan – Pekantua sepanjang 5,1 km yang kini hanya menyisakan tahap pengerjaan bahu jalan.

Dalam peninjauan tersebut, Erisman memberikan apresiasi atas hasil kerja pelaksana proyek yang signifikan dalam mendukung infrastruktur daerah.

“Progres pengerjaan jalan ini sangat baik. Secara umum, sudah bisa digunakan untuk mendukung aktivitas masyarakat. Saya harap keberadaan jalan ini dapat mempermudah akses distribusi sawit dan memperkuat perekonomian daerah,” ujar Erisman dalam keterangan resmi Prokopim Setda Inhil dikutip elaeis.co Rabu (8/1).

Pj. Bupati juga mengapresiasi kerja keras para pihak yang terlibat dalam proyek ini. “Penting bagi kawan-kawan kontraktor menyelesaikan proyek ini tepat waktu untuk memaksimalkan manfaat infrastruktur bagi masyarakat,” pesannya.

Turut mendampingi Pj. Bupati Inhil dalam kunjungan ini yakni Dandim 0314/Inhil Letkol Inf. Fikky Nur Koncoro Jati, Plh. Sekda Inhil H. Tantawi Jauhari, dan sejumlah pejabat terkait lainnya.

“Kita berharap proyek-proyek infrastruktur seperti ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat, khususnya dalam mendukung aksesibilitas dan mobilitas ekonomi di kawasan pedesaan. Proyek ini juga menjadi bukti nyata bahwa pemerintah serius dalam memanfaatkan DBH Sawit untuk kesejahteraan masyarakat,” tukasnya.

Kepala Pelaksana Proyek, Nofri, melaporkan bahwa pengerjaan jalan Pengalihan – Pekantua hampir rampung. “Badan jalan sudah selesai, tinggal bahu jalan yang membutuhkan waktu sekitar 10 hari untuk diselesaikan. Cuaca menjadi tantangan utama dalam distribusi material, tetapi kami optimistis dapat mengatasinya,” ungkapnya.