Kalbar, elaeis.co - Petani merasa puas dengan telah terselenggaranya panen perdana di kebun peremajaan sawit rakyat (PSR) yang tergabung dalam KUD Sinar Mulia di Desa Penyeladi Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat (Kalbar), Rabu (7/9). 

Dengan resminya pembukaan panen perdana ini petani sudah dapat menikmati hasil kebun yang sudah 28 bulan diremajakan.

Rukiman, salah satu petani dan sekaligus pengurus KUD Sinar Mulia mengatakan, petani sedang bergembira lantaran sudah diperbolehkan panen kebunnya masing-masing. Bahkan juga dapat menjual TBS hasil kebunnya ke PKS mitra.

"Alhamdulillah mulai hari ini kita sudah diperbolehkan panen. Artinya perekonomian petani akan membaik," ujarnya.

Dikatakan Rukiman, luas kebun tahap pertama yang dilakukan panen perdana ini mencapai 101 hektare. Dimana sementara ini setiap hektare bisa menghasilkan 1,5 sampai 2 ton TBS.

"Petani sangat senang, terlebih harga sudah mulai merangkak naik," paparnya.

Ia berharap panen perdana ini menjadi motivasi bagi para petani untuk merawat kebun kelapa sawitnya lebih optimal lagi. Paling tidak mendongkrak minat petani untuk mengikuti program PSR.

"Kita berharap petani tidak ragu lagi. Sebab terbukti bibit yang digunakan unggul," ujarnya.

Untuk diketahui, tahap pertama lahan PSR di Sanggau seluas 101 hektare. Ini ditanam pada 2020 silam. Sedangkan tahap kedua seluas 215 hektare dan tahap tiga 290 hektare yang ditanam pada 2021.