https://www.elaeis.co

Berita / Serba-Serbi /

Polkam Diminta Perbanyak Kenalkan Diri ke Dunia Luar

Polkam Diminta Perbanyak Kenalkan Diri ke Dunia Luar

Pj Bupati Kampar H Kamsol mengamati minyak goreng produksi Polkam. foto: Diskominfo Kampar


Bangkinang, elaeis.co - Politeknik Kampar (polkam) yang didirikan pada tahun 2008 merupakan politeknik pertama di Riau yang memiliki program studi khusus persawitan. Saat ini Polkam memiliki sumber daya yang cukup yang siap mencetak lulusan yang menguasai ilmu persawitan.

Pj Bupati Kampar, Dr H Kamsol, mengatakan, potensi yang dimiliiki Polkam sangat pas dengan kebutuhan dunia usaha. "Polkam dapat membangun pusat data berbasis aplikasi dan penelitian serta menjadi pusat rujukan penelitian dan pendidikan," katanya lewat keterangan resmi Diskominfo Kampar.

Pemkab Kampar sendiri, katanya, akan terus mengenalkan potensi dan SDM yang ada di Polkam ke masyarakat luar. "Potensi ini harus dimanfaatkan,
sangat banyak yang dapat dikerjasamakan, saya yakin Polkam akan semakin maju dan berkembang," kata Kamsol.

Ia juga meminta Polkam membuat atau ikut meramaikan berbagai agenda pameran untuk lebih mengenalkan Polkam ke khalayak. "Kita sangat berharap Polkam menjadi leader dalam bidang persawitan di Riau bahkan Indonesia,” ucap Sekjen Asosiasi Kabupaten Penghasil Sawit Indonesia tersebut.

"Kita sangat bangga dengan Polkam, tinggal bagaimana kita mengolah, me-manage, sehingga peluang dan potensi ini dapat kita tangkap. Ini perlu disosialisikan lagi agar masyarakat dan dunia usaha tahu tentang Polkam," tambahnya.

Direktur Politeknik Kampar Nina Veronika MSc saat ini memiliki Program Study D3 Teknik Pengolahan Sawit, D3 Perawatan dan Perbaikan Mesin, D3 Teknik Informatika, D3 Administrasi Bisnis International, dan D3 Teknik Pengelolaan Kelapa Sawit.

Aktivitas mahasiswa didukung dengan fasilitas ruang belajar, workshop mesin, laboratorium praktikum, pabrik minyak goreng, pabrik pupuk, kebun sawit, dan kebun karet. "Untuk program beasiswa, didapatkan dari program KIP KULIAH, Beasiswa Sawit Indonesia, Bantuan UKT, dan Beasiswa Pemprov Riau," bebernya.

Ditambahkan Nina, Polkam memiliki layanan berupa uji mekanis, produksi meja dan kursi, produk spare part mesin peras santan, produksi alat/mesin home industri, produksi sabun transparan, sabun cuci piring, sabun cair, dan produksi pupuk kompos limbah sawit.

"Polkam telah bekerja sama dengan sejumlah kabupaten untuk penelitian terhadap limbah, minyak dan lemak, dan kerja sama pengujian minyak jelantah," sebutnya.

"Polkam juga telah melakukan kerja sama dengan perusahaan dan Forum Komunikasi seluruh BUMN di Indonesia sebagai pangsa pasar tenaga kerja yang lulus dari Polkam yang saat ini memiliki mahasiswa sebanyak 480 orang," tambahnya.

Dia berharap Pemkab Kampar membantu lebih mengenalkan perguruan tinggi itu di tingkat nasional. "Semoga membuka peluang Polkam untuk makin maju, ramai, dan diperhitungkan di Riau dan Indonesia,” tutupnya.
 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :