Berita / Serba-Serbi /
Politeknik Kampar Wisuda 163 Lulusan, 117 Diantaranya Mahasiswa Program BPDP
Wisuda ke-XIV Politeknik Kampar.(Dok)
Pekanbaru, elaeis.co - Sebanyak 163 wisudawan dan wisudawati resmi diwisuda dalam Wisuda ke-XIV Politeknik Kampar yang digelar di Hotel Furaya Pekanbaru, Kamis (16/10). Gelaran ini menjadi tonggak penting bagi institusi vokasi satu-satunya di Riau yang fokus pada industri kelapa sawit.
Direktur Politeknik Kampar, Ir. Nina Veronika, S.T., M.Sc. mengatakan 163 wisudawan dan wisudawati itu berasal dari lima program studi. Yaknk D3 Teknik Pengolahan Sawit 55 orang, D3 Perawatan dan Perbaikan Mesin 40 orang, D3 Teknik Informatika 38 orang, D4 Administrasi Bisnis Internasional 2 orang dan D2 Teknik Pengolahan Kelapa Sawit 28 orang.
"Dengan wisuda kali ini maka total lulusan Politeknik Kampar sejak Berdiri 2011 sampai saat ini sudah mencapai 1.040 orang," terangnya kepada elaeis.co, Kamis (16/10).
Nina mengaku bangga sebab pada lukisan kali ini rata-rata IPK lulusan mencapai 3,49 dengan IPK tertinggi 3,88,. Ink menunjukkan kualitas akademik yang terus meningkat setiap tahunnya.
Sementara pada gelaran wisuda ke XIV yang mengusung tema "Unggul dalam Ilmu, Inovatif dalam Karya, Berdampak bagi Negeri" itu 117 wisudawan dan wisudawati diantaranya merupakan program Beasiswa dari Badan Pengelolaan Dana Perkebunan (BPDP). Lulusan pada program ini di Politeknik Kampar sudah mencapai 386 orang.
"Lulusan kita tidak hanya dibekali ijazah, namun juga sertifikasi kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan industri sawit dari hulu ke hilir. Selain keterampilan teknis, pendidikan karakter seperti kemandirian, kejujuran, empati, dan ketangguhan ditanamkan sejak awal melalui program PKKMB dan pelatihan soft skills," tegasnya.
Diinformasikan ya sepanjang 2025, Politeknik Kampar mendapatkan beberapa capaian yang mengesankan. Pertama pihaknya mendapatkan Beasiswa KIP Kuliah yang diterima oleh 28 mahasiswa dari tiga prodi. Kemudian Beasiswa BPDP Sawit diberikan kepada 240 mahasiswa dari 14 provinsi di Indonesia, dengan Riau sebagai penyumbang terbanyak 130 mahasiswa.
"Sejak 2019, total penerima beasiswa BPDP mencapai 1.055 orang," imbuhnya.
Selain itu pihaknya juga mendapat Hibah Program Penguatan Perguruan Tinggi Swasta (PP-PTS) sebesar Rp492 juta untuk penguatan laboratorium Prodi D3 Teknik Pengolahan Sawit. Sepesial lagi tahun ini ada 83 prestasi yang ditorehkan para mahasiswa dan mahasiswi Politeknik Kampar. Yakni 4 prestasi internasional, 10 prestasi nasional,49 prestasi tingkat provinsi/wilayah dan 20 prestasi tingkat lokal/kabupaten.
"Prestasi internasional termasuk keberhasilan dalam program pertukaran pelajar di Politeknik Marshing, Johor, Malaysia, di mana delegasi Polkam meraih Juara 1 Lomba Tari Budaya serta menyabet Juara 1, 2, dan 3 dalam Lomba Masak Menu Asam Podeh," jelasnya.
Nina juga mengatakan Politeknik Kampar terus menjalin kemitraan erat dengan industri sawit. Tahun ini, pelaksanaan Campus Hiring dilakukan oleh PT Yuni Bersaudara 2 kali, dan PT Triputra Agro Persada 1 kali.
Selain itu, mahasiswa juga mengikuti Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) yang tahun ini menempatkan mahasiswa Polkam di program Coding Camp powered by DBS Foundation.
"Politeknik Kampar menegaskan komitmennya sebagai satu-satunya perguruan tinggi vokasi di Riau yang fokus pada industri kelapa sawit. Berbagai sertifikasi kompetensi telah dilakukan bekerja sama dengan LSP nasional dan industri, seperti LSP Logam dan Mesin Indonesia – Teknisi Pemeliharaan Mesin, LSP Teknologi Digital – Junior Web Programmer, LSP Perkebunan Hortikultura Indonesia – Asisten Pengolahan, dan PT Sepakat Jaya Pratama – Operator K3 Pesawat Uap Kelas II," tuturnya.
"Keberhasilan pendidikan ini tidak lepas dari dukungan semua pihak, termasuk juga BPDP dan asosiasi petani kelapa sawit yang ada. Untuk itu kita ucapkan terima kasih banyak atas dukungan terhadap kemajuan pendidikan dan pelatihan vokasi sawit di Politeknik Kampar," sambungnya.







Komentar Via Facebook :