https://www.elaeis.co

Berita / Serba-Serbi /

PLTU Sintang Uji Coba Firing 100% Pakai Biomassa Cangkang Sawit dan Woodchip

PLTU Sintang Uji Coba Firing 100% Pakai Biomassa Cangkang Sawit dan Woodchip

Biomassa cangkang sawit dan woodchip sebagai bahan bakar PLTU. foto: PLN


Jakarta, elaeis.co - PLTU Sintang Unit 1 diuji coba pembakaran (firing) 100% menggunakan bahan bakar biomassa selama 24 jam non stop. Firing biomassa ini akan berlangsung selama 20 hari sejak 13 Desember 2023.

Direktur Utama PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) Iwan Agung Firstantara menjelaskan, pihaknya akan memasok kebutuhan biomassa dari cangkang sawit dan woodchip dari Sintang dan sekitarnya. PLN EPI menyediakan stok 1.000 ton cangkang sawit dan woodchip sebesar 250 ton.

"PLN EPI sebagai Sub Holding Penyediaan Energi Primer men-support pelaksanaan Firing Biomassa 100% ini dengan menyediakan pasokan harian cangkang sawit sebesar 150 ton dan woodchip sebesar 15 ton," kata Iwan dalam keterangan tertulisnya, Minggu (17/12).

Iwan lantas menjelaskan, pelaksanan firing biomassa ini membutuhkan total 180 ton biomassa per hari. Melihat stok biomassa yang tersedia, maka implementasi firing biomassa 100% akan berlangsung sampai dengan tanggal 2 Januari 2024.

"PLN EPI akan mendukung Program Transisi Energi PLN Grup melalui program Co-firing PLTU PLN dengan penyediaan pasokan bahan bakar biomassa dengan kualitas dan volume yang cukup," kata Iwan.

Hasil implementasi firing biomassa 100% pada hari ke-2 menunjukkan hasil yang positif seperti pemakaian rata-rata bahan bakar turun 10%, biaya bahan bakar turun 20%, dan penurunan kadar emisi SOx, NOx dan CO2.

PLTU Sintang merupakan pembangkit dengan daya terpasang pembangkit 3 x 7 MW yang terletak di Kalimantan Barat untuk memasok kebutuhan listrik di Sistem Khatulistiwa. PLTU ini mulai beroperasi sejak tahun 2018 dan telah melaksanakan Co-firing biomassa sejak tahun 2021.

PLTU Sintang ini akan menjadi percontohan untuk implementasi Firing Biomassa 100% menggunakan biomassa berkualitas tinggi dan menjadi PLTU Hybrid yang bisa secara flexible switching dari bahan bakar batu bara ke bahan bakar biomassa.


 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :