Berita / Kalimantan /
Petugas Pendamping Diharapkan Mampu Perkuat Kelembagaan Petani
Pembukaan ToT petugas pendamping perkebunan di kabupaten/kota se-Kaltim. foto: Disbun Kaltim
Samarinda, elaeis.co - Subsektor perkebunan memiliki peran strategis yang multi dimensi. Bila dikelola dengan optimal, subsektor perkebunan akan dapat mendukung pencapaian sasaran-sasaran pembangunan pada sektor pertanian dalam arti luas.
Di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), sektor pertanian didominasi oleh subsektor perkebunan dengan komoditas utama tanaman kelapa sawit. Berdasarkan PDRB tahun 2021, sektor perkebunan mendominasi sebesar 58,61 persen atau 4,97 persen dari total PDRB Kaltim.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perkebunan (Disbun) Kaltim, Asmirilda mengungkapkan, pembangunan perkebunan di Kaltim memprioritaskan program dan kegiatannya pada peningkatan kualitas, kuantitas, mutu, konsistensi, efisiensi dan efektivitas pengelolaan sumber daya yang dimiliki secara berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Demi tercapainya pelaksanaan pembangunan perkebunan sesuai yang direncanakan, Pemprov Kaltim juga terus mendorong penguatan kelembagaan petani.
"Faktor pendorong kemajuan perkebunan rakyat saat ini yang berperan penting adalah peran kelembagaan petani baik itu poktan, gapoktan dan lembaga usaha lainnya yang bergerak di sektor perkebunan," kata Asmirilda melalui keterangan resmi Disbun Kaltim, Selasa (14/3).
Menurutnya, saat ini peran kelembagaan petani menemui beberapa kendala. Seperti, lemahnya pengelolaan manajemen kelembagaan yang produktif, lemahnya struktur kepengurusan kelembagaan petani, minimnya usaha budidaya, dan juga kesulitan pemasaran hasil produksi kebun petani.
"Sehingga perlu adanya langkah lebih lanjut dalam penguatan dan pengoptimalan peran-peran dari petugas pendamping petani di tingkat lapangan agar kendala itu bisa diatasi," imbuhnya.
Salah satu upaya meningkatkan peran petugas pendamping lapangan ini, kata dia, perlu adanya pendidikan atau pelatihan yang mampu menunjang kompetensi, kemampuan dan keterampilan bagi petugas pendamping.
Menyadari pentingnya peran strategis itulah, Disbun Kaltim melalui Bidang Pengembangan Komoditi rutin melaksanakan kegiatan peningkatan kompetensi SDM bagi petugas pendamping perkebunan di kabupaten/kota. Salah satunya adalah Training of Trainer (ToT) bagi petugas pendamping perkebunan yang berlangsung di Samarinda, Senin (13/3).
"Pelatihan seperti ini kami harapkan mampu memberikan kontribusi yang besar terkait pemberdayaan dan penguatan kelembagaan petani perkebunan menuju ke arah kelembagaan ekonomi petani yang berbasis korporasi," pungkasnya.







Komentar Via Facebook :