Mesuji, elaeis.co - Dinas Pertanian Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung, terus berupaya meningkatkan produktivitas kebun kelapa sawit rakyat. Salah satunya dengan mendorong penggunaan bibit sawit unggul tersertifikasi.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mesuji, Pariman mengatakan, pemilihan bibit saat menanam sawit sangat penting karena akan menentukan hasil panen yang akan didapatkan petani.

"Pemilihan varietas sawit adalah salah satu kunci produktivitas, makanya harus menggunakan yang unggul," katanya baru-baru ini.

Menurutnya, tandan buah segar (TBS) dari bibit sawit unggul berbeda dengan tanaman yang berasal dari bibit asalan. "Kalau pakai bibit sawit unggul, kualitas hasil panen akan lebih baik. Nanti harga di pabrik juga bisa beda," tukasnya.

"Selain mempengaruhi buah yang dihasilkan, tanaman dari bibit sawit unggul juga bisa panen perdana lebih cepat dibanding bibit sembarang," tambahnya.

Dia juga mengingatkan petani bahwa kondisi lahan harus disesuaikan dengan varietas sawit yang akan ditanam. Bibit sawit untuk lahan gambut atau rawa tidak bisa disamakan dengan di tanah mineral.

"Untuk daerah rawa, sebaiknya menanam bibit sawit pelepah pendek. Sedangkan untuk daerah yang kurang subur disarankan untuk menggunakan varietas kelapa sawit pelepah panjang agar hasil panennya maksimal," jelasnya.

Dia mengakui ukuran buah sawit pelepah pendek lebih kecil dari pelepah panjang. "Tapi itu akan diimbangi oleh jumlah tandannya. Sementara yang pelepah panjang, buahnya besar tetapi produktivitasnya tidak sebanyak pelepah pendek," pungkasnya.