https://www.elaeis.co

Berita / Nusantara /

Petani Sawit Didorong Gunakan Pupuk Organik

Petani Sawit Didorong Gunakan Pupuk Organik

Pelatihan pembuatan pupuk organik. foto: ist.


Bengkulu, elaeis.co - Keluhan petani sawit di Bengkulu terkait mahal dan langkanya pupuk kimia belum usai. Karena itu, Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, meminta petani sawit mulai membiasakan memakai pupuk organik.

Menurut Rohidin, ada sejumlah keunggulan pupuk organik dibanding pupuk kimia. "Salah satunya bisa dibuat sendiri. Dan ini tentunya tantangan menarik bagi petani untuk berinovasi menciptakan komposisi pupuk organik sendiri," katanya, Senin (4/9).

Baca Juga: Peserta PSR Diminta Manfaatkan KUR

Keunggulan lain adalah pupuk organik murah karena bahan bakunya tersedia di lingkungan sekitar. Misalnya rumput, kulit buah, dan sisa sayuran. "Itu semua bisa diperoleh secara gratis," tukasnya.

"Kalaupun keluar uang, paling untuk membeli gula merah jika mau memfermentasi pupuk organik," tambahnya.

Menurutnya, penggunaan pupuk organik perlu terus didorong untuk mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia. "Pupuk organik merupakan alternatif yang ramah lingkungan dan dapat meningkatkan kesuburan tanah serta kualitas hasil panen," tegasnya.

Baca Juga: Kelompok Perempuan ini Serukan Penghentian Ekspansi Sawit di Kawasan Hutan

Dia berjanji akan memberikan dukungan teknis kepada petani dalam pembuatan pupuk organik. "Sejumlah OPD sudah diinstruksikan agar memberikan pelatihan dan menggelar workshop pembuatan pupuk organik agar petani memiliki pengetahuan dan lebih terampil," ujarnya.

"Dengan menggunakan pupuk organik, petani kelapa sawit di Bengkulu bisa menerapkan pengelolaan pertanian berkelanjutan dan ramah lingkungan. Dan yang pasti, lebih hemat," imbuhnya.
 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :