Berita / Sumatera /
Petani Sawit Diajak Manfaatkan KUR untuk Tingkatkan Produksi
 
                Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Bengkulu, Bayu Andy Prasetya. foto: ist.
Bengkulu, elaeis.co - Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Bengkulu mengajak petani kelapa sawit di Bengkulu untuk memanfaatkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dalam meningkatkan usaha perkebunan mereka. KUR dengan plafon di bawah Rp 100 juta diberikan tanpa agunan sehingga dapat membantu para petani dalam memperluas kebun sawit maupun memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana perkebunan seperti membeli pupuk dan lainnya.
Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Bengkulu, Bayu Andy Prasetya mengatakan, KUR dapat menjadi solusi bagi para petani kelapa sawit di Bengkulu yang seringkali kesulitan dalam mengakses kredit bank. Sebab dengan KUR, petani bisa memperoleh pinjaman tanpa agunan.
"Saat ini, banyak petani kelapa sawit yang kesulitan untuk mengakses kredit bank karena persyaratan yang ketat. Namun, dengan adanya KUR, para petani dapat memperoleh pinjaman tanpa agunan dengan proses yang relatif mudah," ujar Bayu pada Expo UMKM Kemenkeu Satu Bengkulu, Jumat (3/3).
Bayu menambahkan bahwa pemanfaatan KUR dapat membantu meningkatkan produksi kelapa sawit di Bengkulu. Salah satunya dengan memanfaatkan KUR untuk memperluas kebun sawit.
"Dengan memperluas kebun sawit dan memperbaiki sarana dan prasarana perkebunan, produksi kelapa sawit di Bengkulu dapat meningkat. Hal ini tentunya akan berdampak positif bagi perekonomian daerah," jelasnya.
Salah satu petani kelapa sawit di Bengkulu, Mulyadi, menyambut baik ajakan untuk memanfaatkan KUR. Menurutnya, KUR dapat membantu dirinya dalam memperluas kebun sawit dan memenuhi kebutuhan pupuk dan pestisida.
Namun dia mengingatkan agar para petani tetap berhati-hati dalam mengambil pinjaman KUR. Sebab, setiap pinjaman harus dicicil dan dilunasi.
"Meskipun tanpa agunan, kita harus tetap memikirkan ke depannya. Kita harus memastikan bahwa pinjaman tersebut dapat dicicil dengan mudah tanpa memberatkan keuangan kita," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bengkulu, 
Ricky Gunarwan juga memberikan dukungan terhadap ajakan dari Perwakilan Kementerian Keuangan tersebut. Menurutnya, pemanfaatan KUR dapat membantu meningkatkan kesejahteraan petani kelapa sawit di Bengkulu.
"Dengan adanya KUR, para petani dapat memperbaiki kebun sawit dan memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana perkebunan. Hal ini tentunya akan membantu meningkatkan kesejahteraan para petani," ujarnya.
"Kami siap memberikan pendampingan kepada para petani dalam mengajukan pinjaman KUR," tambahnya.
 







Komentar Via Facebook :