Bengkulu, elaeis.co - Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Provinsi Bengkulu mendorong para petani kelapa sawit di Bengkulu agar tidak ragu untuk membeli bibit kelapa sawit unggul meskipun harus mengeluarkan biaya yang cukup besar. 

Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Apkasindo Provinsi Bengkulu, John Simamora mengatakan, penggunaan bibit sawit unggul adalah pilihan yang tepat. Karena dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen.
"Petani kelapa sawit harus memahami bahwa investasi awal dalam membeli bibit kelapa sawit unggul merupakan langkah yang sangat strategis untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen mereka di masa depan," kata John, Selasa 20 Februari 2024.

Ia menambahkan, meskipun biaya awal untuk membeli bibit unggul mungkin lebih tinggi, namun manfaat jangka panjangnya jauh lebih besar. Sebab sawit unggul mampu memberikan keuntungan kepada petani sawit.
"Biaya diawal pembelian memang mahal, tapi keuntungan yang diperoleh bisa lebih besar," imbuh John.

Pernyataan Apkasindo ini disambut baik oleh sebagian besar petani kelapa sawit. Seorang petani di Bengkulu, Ahmad, mengatakan, bahwa investasi dalam bibit unggul merupakan langkah yang perlu dilakukan demi masa depan keberlangsungan usahanya.
"Meskipun membeli bibit unggul memerlukan pengeluaran lebih banyak di awal, namun saya yakin bahwa hal ini akan membantu meningkatkan hasil panen saya di masa depan," kata Ahmad.

Namun, tidak semua petani kelapa sawit sependapat dengan pandangan Apkasindo. Sebagian petani khawatir dengan beban biaya tambahan yang harus mereka tanggung.
"Saya mengerti pentingnya bibit unggul, tapi biaya yang harus saya keluarkan sangat besar. Saya belum yakin apakah saya mampu untuk melakukan investasi sebesar itu saat ini," ujar Sunandar (43) petani sawit di Bengkulu Utara.

Dalam menjawab kekhawatiran petani terkait biaya, Apkasindo berencana untuk bekerja sama dengan pemerintah dan lembaga lainnya untuk menyediakan bantuan dan subsidi bagi petani yang ingin membeli bibit kelapa sawit unggul. Hal ini diharapkan dapat membantu mengurangi beban finansial yang harus ditanggung oleh para petani.

Dengan adanya dukungan dari pemerintah dan asosiasi petani, diharapkan petani kelapa sawit di seluruh Bengkulu dapat beralih menggunakan bibit unggul untuk meningkatkan hasil panen dan berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan mereka serta pertumbuhan ekonomi Bengkulu secara keseluruhan.