Berita / Sumatera /
Petani Dukung Pemprov Sumsel Bentuk Timsus Pemecah Masalah Perkebunan Sawit
Perkebunan kelapa sawit.(Dok)
Palembang, elaeis.co - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) tengah menggodok rencana pembentukan tim khusus untuk penyelesaian permasalahan di perkebunan sawit. Langkah ini tentu mendapat dukungan dari petani kelapa sawit di wilayah tersebut.
Ketua Aspek-Pir Sumsel, Bambang Gianto mengatakan permasalahan di perkebunan kelapa sawit sangat kompleks. Mulai dari pencurian hingga legalitas kebun bahkan juga konflik masyarakat.
Pencurian TBS kelapa sawit atau yang lebih akrap disebut Ninja Sawit, di wilayahnya masih cukup tinggi. Bahkan terus berkembang hingga masalah ini menjadi persoalan yang harus mendapatkan perhatian serius. Sebab sangat merugikan petani bahkan juga perusahaan.
"Saat ini pencurian masih marak terjadi. Tentunya perlu tindaka kebijakkan yang tidak hanya biasa saja. Untuk itu kita setuju bila dibentuk Tim khusus," ujarnya kepada elaeis.co, Rabu (10/12).
Bukan hanya di kebun milik petani swadaya, pencurian juga terjadi di kebun plasma. Namun kapasitasnya berbeda. Kebun plasma lebih kompak dan terkoordinir sehingga cenderung lebih aman. Sementara kebun plasma yang sudah tidak kompak tingkat pencuriannya cukup tinggi.
Disamping pencurian, terdapat persoalan yang mendasar di perkebunan sawit. Yakni mengenai legalitas lahan yang berujung konflik di tengah masyarakat.
Untuk diketahui, di Bumi Sriwijaya itu terdapat 277 perusahaan kelapa sawit yang sebagian masih ada permasalahan legalitas lahan tadi.






Komentar Via Facebook :