Berita / Nasional /
Perusahaan Sawit Diajak Ramaikan Kepesertaan di Bursa CPO
Peluncuran Bursa CPO. foto: dok. ICDX
Jakarta, elaeis.co - Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX) terus menjalankan strategi untuk meningkatkan jumlah peserta di Bursa crude palm oil (CPO). Sejauh ini, terdapat 27 peserta yang merupakan gabungan penjual dan pembeli.
"Jumlah ini mengalami peningkatan, saat Bursa CPO di-launching hanya ada sebanyak 18 peserta. Kami optimis, seiring berjalannya waktu maka jumlah peserta akan mengalami peningkatan. Penambahan jumlah peserta sangat penting demi mendorong pertumbuhan volume transaksi di Bursa CPO," kata Vice President Bursa CPO ICDX Yohanes F Silaen dalam keterangan tertulisnya dikutip Selasa (28/11).
Salah satu upaya yang dijalankan ICDX adalah melakukan sosialisasi penyelenggaraan pasar fisik CPO ke berbagai daerah bersama Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).
Rabu 22 November 2023 lalu, sosialisasi digelar di Pontianak, Kalimantan Barat. Provinsi ini dipilih karena memiliki perkebunan kelapa sawit yang luas dan memiliki potensi besar dalam industri kelapa sawit nasional.
Data Pemprov Kalimantan Barat, saat ini terdapat lahan seluas 3,4 juta hektar lahan kebun kelapa sawit yang sudah memiliki Izin Usaha Perkebunan (IUP). Sementara versi Badan Pusat Statistik (BPS), Kalimantan Barat menempati posisi kedua yang memiliki luas kebun sawit terbesar di Indonesia.
Sosialisasi di Pontianak diikuti 123 pabrik kelapa sawit (PKS). "Para petani serta PKS tentunya menjadi pemangku kepentingan utama di ekosistem Bursa CPO ini. Dan menjadi tugas ICDX untuk memberikan sosialisasi terkait mekanisme perdagangan CPO di bursa kepada para pemangku kepentingan tersebut," tuturnya.
"ICDX akan terus melakukan sosialisasi kepada para pemangku kepentingan di ekosistem Bursa CPO ke daerah sentra perkebunan kelapa sawit lainnya. Sebagai kepanjangan tangan dari pemerintah, ICDX memiliki tanggung jawab untuk menyukseskan program pemerintah untuk pembentukan harga acuan CPO dunia," tambahnya.






Komentar Via Facebook :