https://www.elaeis.co

Berita / Nasional /

Perum Bulog dan ID Food Tembus Jalur Eceran, Pastikan Minyakita Terjangkau Sampai Rumah Tangga

Perum Bulog dan ID Food Tembus Jalur Eceran, Pastikan Minyakita Terjangkau Sampai Rumah Tangga

Direktur Utama Bulog, Ahmad Rizal Ramdhani, menegaskan, penyaluran Minyakita akan dilakukan langsung ke pedagang kecil tanpa melalui distributor.


Jakarta, elaeis.co – Pemerintah terus mendorong stabilitas harga minyak goreng dengan skema baru yang langsung menyasar pedagang eceran. Perum Bulog bersama ID Food siap menyalurkan 35 persen Minyakita langsung kepada pengecer kecil mulai Januari 2026. 

Langkah ini diambil untuk memastikan harga jual tetap sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp15.700 per liter dan bisa dirasakan sampai ke rumah tangga.

Baca Juga : Harga Minyakita Naik di Atas HET, Pemerintah Temukan Pelanggaran Jelang Nataru

Kebijakan ini mengacu pada Peraturan Menteri Perdagangan No. 43 Tahun 2025 tentang Minyak Goreng Sawit Kemasan dan Tata Kelola Minyak Goreng Rakyat. Tujuannya jelas: menjaga minyak goreng tetap terjangkau bagi masyarakat sekaligus menekan disparitas harga di berbagai daerah.

Direktur Utama Bulog, Ahmad Rizal Ramdhani, menegaskan, penyaluran Minyakita akan dilakukan langsung ke pedagang kecil tanpa melalui distributor. 

Baca Juga: Kalau Distribusi Rapi, Minyakita Bisa Sesuai HET Januari 2026!

“Dengan jalur distribusi langsung, kita bisa memotong rantai panjang yang selama ini membuat harga minyak goreng di pasar naik di atas HET,” jelas Ahmad Rizal, Selasa (23/12).

Skema ini juga diharapkan mampu mengurangi birokrasi dan distorsi harga yang kerap muncul akibat jalur distribusi berlapis. Konsumen diharapkan bisa membeli Minyakita dengan harga lebih adil, sementara pedagang kecil tetap mendapatkan pasokan yang memadai untuk memenuhi kebutuhan harian masyarakat.

Bulog dan ID Food akan menyerap 35 persen Domestic Market Obligation (DMO) minyak goreng dari produsen. Pasokan ini akan langsung disalurkan ke pedagang eceran di seluruh Indonesia, memastikan minyak goreng sampai ke tangan konsumen dengan harga yang stabil.

Ahmad Rizal menambahkan, program penyaluran langsung ini akan mulai berlaku pada Januari 2026 setelah Bulog menerima pasokan DMO Minyakita sesuai regulasi. Hingga saat ini, Bulog masih menunggu pasokan awal untuk memulai distribusi.

Dengan strategi ini, pemerintah berharap Minyakita tidak hanya tersedia, tetapi juga terjangkau sampai tingkat rumah tangga. Langkah ini sekaligus menunjukkan upaya negara hadir secara nyata dalam menjaga daya beli masyarakat, sekaligus mendukung pedagang kecil agar tetap kompetitif di pasar.

Penyaluran langsung melalui Bulog dan ID Food menjadi kunci agar harga Minyakita sesuai HET dan distribusi lebih merata, terutama di daerah dengan akses distribusi terbatas.

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :