Berita / Serba-Serbi /
Perdagangan Saham Perusahaan Sawit ini Dihentikan
Ilustrasi pergerakan harga saham di BEI. Foto: Tempo.co
Medan, Elaeis.co - Perdagangan saham milik PT Provident Agro Tbk yang berkode PALM terpaksa dihentikan untuk sementara atau suspensi oleh PT Bursa Efek Indonesia (BEI) karena mengalami kenaikan harga kumulatif secara signifikan.
Analis dari Indo Premiere Sekuritas (IPOT) Cabang Medan, Onesri Sitanggang Simandalahi, membenarkan adanya suspensi itu saat ditanya Elaeis.co, Kamis (23/12/2021).
Sampai sekarang suspensi itu belum juga dicabut. "Kami tidak bisa memastikan sampai berapa lama, tetap menunggu suspend dibuka dari BEI," kata Onesri.
Di laman resmi IPOT disebutkan, Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI Lidia M Panjaitan mengumumkan BEI memberikan suspensi ke saham PALM sejak hari Kamis ini dan sanksi sementara itu berlaku di pasar regular maupun pasar tunai.
"Dalam rangka cooling down, BEI memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham PALM," kata Lidia.
Dia menyebutkan, pemberian sanksi suspensi itu bertujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi para pelaku pasar dalam mempertimbangkan pengambilan keputusan investasinya pada saham PALM.
Lidia mengatakan, BEI berharap agar para pihak yang berkepentingan bisa selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh kedua perusahaan tercatat tersebut.
Sementara itu dalam laman resminya, pihak PT Provident Agro menyebutkan bergabungnya mereka di bursa saham Indonesia mendapat sambutan positif di pasar. Ini ditandai dengan saham PALM yang mengalami oversubscribed atau melebihi permintaan hingga 37 kali di saat harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) menurun.
"Tentunya, hal ini menjadi tantangan bagi perseroan dalam menjaga kepercayaan publik dan investor," demikian pernyataan pihak Provident Agro di laman resmi mereka.







Komentar Via Facebook :