https://www.elaeis.co

Berita / Serba-Serbi /

Penjaga Kebun Tewas Dikeroyok Ninja Sawit

Penjaga Kebun Tewas Dikeroyok Ninja Sawit

Ilustrasi. Foto: Net.


Bangkinang, elaeis.co - Seorang penjaga kebun di Kecamatan Perhentian Raja, Kabupaten Kampar, Riau, tewas setelah dikeroyok oleh sekelompok orang yang diduga tengah mencuri sawit. Penjaga kebun itu sempat ditembak menggunakan senapan angin. 

Peristiwa itu diungkapkan Amek, petani sawit yang berkebun tidak jauh dari kebun yang dijaga korban. Dia menyebutkan bahwa peristiwa itu terjadi pada Rabu (1/6) lalu.

"Saya tidak tahu pasti nama korban karena dia belum lama bekerja menjaga kebun itu," katanya, Jumat (3/6).

Di hari naas itu, kata Amek, korban dan istrinya baru saja pulang dari pasar kaget. Waktu melewati kebun, korban melihat kebun yang dijaganya dimasuki oleh sekelompok orang.

"Karena melihat buah sawit di kebun yang dijaganya dicuri orang, dia lalu merekam video menggunakan telefon genggamnya," papar Amek.

Ternyata kawanan ninja sawit itu sadar aksi mereka sedang direkam.

"Waktu abang itu ambil video, dia ditembak pakai senapan angin, terus dipukul pakai besi tojok sampai babak belur. Termasuk istrinya juga kena pukul pakai besi," terangnya. 

Setelah menghajar korban dan istrinya, kata Amek, komplotan pencuri itu langsung kabur. Korban yang sudah tidak berdaya dilarikan warga ke klinik setempat untuk mendapatkan pertolongan. 

Namun karena fasilitas klinik yang tidak memadai, korban akhirnya dibawa ke rumah sakit yang jaraknya sekitar 5 kilometer dari klinik tersebut. 

"Tidak lama di rumah sakit, meninggal abang itu. Kami kurang tahu namanya, dia baru menjaga kebun Pak Sitepu, orangnya jarang keluar rumah," jelas Amek. 

Kasus pencurian serta penganiyaan berujung tewasnya korban dibenarkan oleh Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Kampar, AKP Berry Juana. Dia mengatakan bahwa saat ini pihaknya tengah mengejar para pelaku. 

"Iya, benar kejadiannya. Saat ini pelakunya dalam proses lidik," katanya.

 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :