Berita / Serba-Serbi /
Pencuri Sawit Tewas Ditembak Brimob, Polda Babel Sampaikan Turut Berduka Cita
Pangkal Pinang, elaeis.co - Personel Sat Brimob Polda Kepulauan Bangka Belitung (Babel) yang melakukan tugas pengamanan di PT Bumi Permai Lestasi (BPL) di Kabupaten Bangka Barat menggagalkan aksi pencurian buah kelapa sawit di kebun perusahaan. Satu orang pelaku tewas akibat tindakan tegas petugas.
Kabid Humas Polda Babel Kombes Pol Fauzan Sukmawansyah mengatakan, penindakan yang dilakukan personel Brimob ini adalah menindaklanjuti laporan dari PT. BPL.
"Kejadiannya pada hari Minggu 24 November 2024 sekitar pukul 16.00 WIB di PT BPL Bangka Barat. Berdasarkan keterangan dari PT. BPL, kejadian pencurian buah kelapa sawit ini memang sering terjadi di kawasan itu," kata Fauzan dalam keterangan resmi dikutip Rabu (27/11).
Kronologis penembakan bermula pada saat diterima informasi terkait adanya aksi pencurian buah sawit di blok X12 Divisi 1 Ledong West Selatan. Personel pengamanan bersama Staf Asisten PT. BPL langsung menuju ke lokasi dan menemukan 5 orang pelaku sedang melakukan aksinya.
"Melihat adanya personel dan staf PT. BPL, para pelaku mencoba melarikan diri. Himbauan menyerahkan diri tidak diindahkan hingga akhirnya personil pengamanan melakukan tembakan peringatan ke atas sebanyak 12 kali," ungkapnya.
Tapi para pelaku pencurian teus berupaya kabur sehingga dilakukan tindakan tegas oleh personel pengaman. Satu dari lima pelaku, Beni (48), warga Kecamatan Kelapa, berhasil dilumpuhkan.
"Setelah dilumpuhkan, petugas dan staf PT. BPL mengecek kondisi pelaku. Lalu dilakukan tindakan medis dan menghubungi kendaraan agar segera mengevakuasi pelaku ke puskesmas terdekat," bebernya.
Sesampainya di puskesmas, pelaku langsung mendapatkan tindakan medis hingga akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Sementara itu, untuk kasus pencurian buah kelapa sawit ditangani oleh Polres Bangka Barat dengan barang bukti tandan buah sawit 30 buah, 1 dodos sawit, serta 1 alat angkut.
Untuk personel pengamanan yang melakukan tindakan tegas telah diamankan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. "Sudah diatensi Pak Kapolda agar kasus ini segera ditindaklanjuti dan dilakukan penyelidikan lebih lanjut," katanya.
Pihak Polda Babel bersama Forkopimda Kabupaten Bangka Barat juga melaksanakan kegiatan sambang duka dan silaturahmi ke rumah Alm. Beni di Desa Tugang, Kecamatan Kelapa.
Rombongan terdiri dari Dir Intelkam Polda Babel, Dansat Brimob Polda Babel, Kapolres Bangka Barat, Wakil Bupati Bangka Barat, Dandim 0431/BB, serta pejabat lainnya hadir memberikan dukungan moral kepada keluarga korban.
Dalam kesempatan itu, Forkopimda dan Polda Babel menyampaikan ucapan turut berduka cita yang mendalam dan mengimbau agar keluarga menyerahkan sepenuhnya proses hukum yang sedang berjalan kepada pihak berwenang demi terciptanya rasa keadilan yang transparan dan obyektif.
Sebagai bentuk empati, Forkopimda dan Polda Babel menyerahkan bantuan kepada keluarga korban yang diharapkan dapat meringankan beban keluarga yang ditinggalkan serta menunjukkan kehadiran negara di tengah masyarakat.
Kapolres Bangka Barat AKBP Ade Zamrah SIK melalui Kasubsi PIDM Ipda Ardianis menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari upaya menjalin hubungan baik antara institusi negara dan masyarakat yang kehilangan anggota keluarga.
“Kami turut berduka dan berharap keluarga korban tetap tabah. Kami juga memastikan bahwa situasi di Desa Tugang terus dipantau agar tetap aman dan kondusif,” ujarnya.
Silaturahmi berjalan lancar dan penuh rasa kekeluargaan. Permintaan maaf serta itikad baik dari Forkopimda dan Kepolisian kepada pihak keluarga diterima dengan baik. Hingga saat ini, situasi di Desa Tugang dalam keadaan terkendali, personel Polsek Kelapa dan Polres Bangka Barat terus melakukan penggalangan kepada keluarga korban dan para tokoh masyarakat setempat.
Komentar Via Facebook :