https://www.elaeis.co

Berita / Sumatera /

Pemkab Pelalawan Buat Pom Mini Minyak Goreng, Untungnya Buat Siapa?

Pemkab Pelalawan Buat Pom Mini Minyak Goreng, Untungnya Buat Siapa?

Bupati Pelalawan, Zukri. foto: Ist.


Pekanbaru, elaeis.co - Berbagai upaya terus dilakukan Pemerintah Kabupaten (pemkab) Pelalawan, Riau, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya terutama warga miskin dan anak yatim.

Bupati Pelalawan, Zukri, mengatakan, saat ini Pemkab Pelalawan tengah mengembangkan bisnis komunal, yakni bisnis bersama yang hasil keuntungannya diserahkan untuk masyarakat miskin di daerah itu.

"Sudah kita buat dan mulai berjalan. Insya Allah dalam waktu dekat akan di-launching," katanya di sela acara halal bihalal dan silaturahmi dengan masyarakat Pelalawan yang menetap di Kota Pekanbaru, kemarin.

Bisnis komunal yang dia maksud adalah mendirikan pom mini minyak goreng. "Tujuan utamanya adalah mencegah terjadinya kelangkaan minyak goreng. Juga agar tidak ada perbedaan harga minyak goreng di kota dan di desa," jelasnya.

Manfaat lain dari hadirnya pom mini tersebut adalah mengurangi limbah plastik. "Masyarakat yang mau beli minyak goreng cukup bawa jerigen atau botol bekas," sebutnya.

Dia menegaskan bahwa pom mini akan dikelola secara profesional dan transparan. "Untung dari penjualan minyak goreng 100 persen diserahkan untuk masyarakat miskin dan anak yatim di Kabupaten Pelalawan," tegasnya.

Menurutnya, ini bukan program pertama yang dijalankan Pemkab Pelalawan untuk membantu warga miskin. Saat ini warga Pelalawan hanya dengan menggunakan Kartu Tanda Penduduk (KTP) sudah bisa berobat gratis. Iuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan juga ditanggung oleh Pemkab Pelalawan.

"Sekarang tidak ada lagi alasan masyarakat Pelalawan tidak bisa berobat. Cukup menunjukkan KTP di rumah sakit. Kita ingin wujudkan Pelalawan maju, dan kesehatan merupakan faktor terciptanya Pelalawan maju," tukasnya.

Dia mengaku bermimpi bisa mengangkat taraf hidup masyarakat miskin dan anak yatim di Pelalawan.

"Semua anak yatim juga dapat santunan dari pemerintah daerah. Para imam masjid, muadzin, lansia, dan janda tua, juga diberikan santunan," sebutnya.

"Masyarakat juga bisa berbuat kebaikan dan membantu banyak orang dalam membangun negeri. Mari kita menjadi insan yang bermanfaat bagi banyak orang, karena sebaik-baiknya manusia yaitu bermanfaat bagi manusia lainnya," imbuhnya.
 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :