https://www.elaeis.co

Berita / Serba-Serbi /

Pelajari Pembuatan Pupuk Organik, Palmco PTPN IV Kunjungi Pabrik Pupuk Organik Ultra Stron9

Pelajari Pembuatan Pupuk Organik, Palmco PTPN IV Kunjungi Pabrik Pupuk Organik Ultra Stron9

Kunjungan Palmco PTPN IV di Pabrik Pupuk OrganikUltra Stron9.(Dok)


Kampar, elaeis.co - Bertujuan mempelajari proses pembuatan pupuk organik dari limbah kelapa sawit, Palmco PTPN IV kunjungi pabrik pupuk organik Ultra Stron9 yang berdiri di Bukit Sakai Kampar Kiri Tengah, Kampar, Senin (25/8) Kunjungan tersebut dipimpin oleh Dr. Ridho Syahputra Manurung selaku Kadiv Hubungan Kelembagaan dan TJSL PTPN IV Palmco.

Dr. Ridho Syahputra Manurung kunjungannya bersama tim buntut dari ketertarikannya dalam proses pengelolaan limbah pabrik kelapa sawit hingga menjadi pupuk organik yang dapat dimanfaatkan untuk pengganti alternatif pupuk kimia.

"Kita ingin melihat proses pembuatan hingga pemanfaatan pupuk organik ini di kebun plasma atau kebun binaan kita," ujarnya.

Menurutnya penggunaan pupuk organik dapat membantu menekan biaya pemeliharaan tanaman kelapa sawit. Sebab jika menggunakan pupuk kimia maka petani harus merogoh kocek lebih dalam.

"Pupuk organik memiliki kualitas tidak kalah dengan pupuk kimia, bahkan ini dapat mengurangi ketergantungan penggunaan pupuk kimia. Lalu juga menciptakan siklus pertanian yang berkelanjutan," tuturnya.

Kunjungan tersebut diterima langsung oleh Direktur Utama Pupuk Ultra Stron9, Kevin Ananta. Ia juga mengaku apresiasi dan mendukung Palmco PTPN IV untuk mengembangkan pupuk organik berbahan limbah kelapa sawit.

"Kami siap berbagi ilmu yang kami miliki untuk melancarkan program yang akan dibuat oleh Palmco PTPN IV terkait Produksi Pupuk Berbahan dasar Sawit ini," ujarnya kepada elaeis.co, Senin (25/8).

Kevin berharap pupuk organik terutama Ultra Stron9 dapat membantu petani kelapa sawit untuk memenuhi kebutuhannya dalam merawat tanaman kelapa sawitnya.

"Dengan harga yang lebih terjangkau, maka penggunaan pupuk organik dapat meningkatkan efektifitas pemupukan, sekaligus mengurangi penggunaan pupuk kimia makro primer secara signifikan," tandasnya.


 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :