Berita / Sumatera /
Pabrik Sawit di Rohil Diminta Utamakan TBS Petani Sekitar
Hasil panen sawit petani di Rokan Hilir siap dijual ke pengepul. Foto: ist.
Bagansiapi Api, elaeis.co – Pabrik Kelapa Sawit (PKS) yang beroperasi di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Riau, diminta mengutamakan tandan buah segar (TBS) sawit produksi petani lokal yang berdekatan dengan lokasi usaha.
Hal tersebut diungkapkan anggota Komisi B DPRD Rohil H Jasmadi Jaskori MM menanggapi keluhan banyak petani karena ada PKS yang enggan membeli atau menampung TBS sawit lokal dan mendatangkan TBS dari luar daerah seperti Dumai dan Bengkalis. Keluhan ini diungkapkan dalam rapat dengar pendapat (RDP) di Komisi B DPRD Rohil baru-baru ini.
“Perusahaan jangan hanya melibatkan masyarakat saat melengkapi persyaratan perizinan pendirian pabrik dan membentuk koperasi agar izinnya keluar. Tapi setelah semua beres, masyarakat tidak dipedulikan lagi,” katanya dalam pernyataannya dikutip Sabtu (22/3).
Menurutnya, perusahaan bisa saja beralasan kualitas TBS produksi petani lokal tidak memenuhi standar sehingga rendemannya rendah. “Kalau itu alasannya, justru di situlah peran dari pihak perusahaan sangat dibutuhkan. Berikan solusi, bantu petani bagaimana supaya kualitas sawitnya meningkat,” tegasnya.
Selain lewat pelatihan dan sosialisasi praktik budidaya yang baik, menurutnya, perusahaan bisa membantu petani menyediakan benih unggul dan pupuk agar produktivitas dan kualitas TBS sawit petani sesuai dengan yang diharapkan.
“Bukan malah meminggirkan masyarakat setelah kepentingan perusahaan terpenuhi. Itu tidak baik,” tandasnya.
Dia mengaku akan mendorong agar PKS ditindak sesuai dengan aturan yang berlaku jika masih menolak TBS dari petani sekitar. “Keberadaan pabrik sawit memang mendatangkan pendapatan asli daerah, tapi jangan pula kepentingan masyarakat tidak dipedulikan,” pungkasnya.







Komentar Via Facebook :