Berita / Sumatera /
Operasional Kebun Sawit di Sumatera Barat Belum Pulih Pasca Banjir dan Longsor
Kondisi salah satu kebun di Sumbar masih tergenang air.(Ist)
Padang, elaeis.co - Operasional sejumlah kebun kelapa sawit di Sumatera Barat (Sumbar) hingga kini belum berjalan maksimal pasca bencana banjir dan longsor yang melanda beberapa wilayah beberapa waktu lalu. Genangan air masih ditemukan di sebagian area kebun, sementara akses jalan menuju lokasi produksi terputus akibat tertutup material longsoran.
Kondisi tersebut berdampak langsung pada aktivitas perawatan dan panen kelapa sawit. Beberapa kebun bahkan belum dapat dijangkau kendaraan operasional karena jalan utama tertimbun lumpur, batu, dan kayu sisa banjir.
“Masih ada areal kebun yang tergenang air dan belum surut sepenuhnya. Selain itu, akses jalan ke kebun juga belum bisa dilalui karena tertutup material longsor,” ujar Ketua Apkasindo Sumbar, Jufri Nur kepada elaeis.co, Senin (15/12).
Lanjutnya, terhambatnya akses ini membuat distribusi hasil panen dan mobilisasi alat berat menjadi terkendala. Akibatnya, produktivitas kebun menurun dan perawatan tanaman tidak dapat dilakukan secara optimal.
Petani saat ini terus berupaya melakukan pembersihan jalan dan normalisasi aliran air dan juga memperbaiki jembatan- jembatan yang sempat putus akibat musibah tersebut. Pemerintah juga kerahkan alat berat untuk membuka kembali ruas- ruas jalan yang juga akses menuju kebun.
"Kita berharap proses pemulihan dapat berlangsung cepat, mengingat sektor kelapa sawit menjadi salah satu penopang ekonomi kami," tandasnya.







Komentar Via Facebook :