https://www.elaeis.co

Berita / Komoditi /

Mau Lebaran, Petani Sawit Ganti Jadwal Panen

Mau Lebaran, Petani Sawit Ganti Jadwal Panen

Panen buah kelapa sawit. Elaeis.co/Syahrul


Jakarta, elaeis.co - Agar tidak berbenturan antara perayaan hari besar seperti lebaran, natal dan tahun baru dengan hari masa panen kelapa sawit, petani merubah jadwal panen. Masa panen akan dimajukan beberapa hari dari jadwal biasanya.

Seperti yang dilakukan oleh Yanto Efendi yang merupakan petani kelapa sawit di wilayah Indragiri Hulu, Riau. Pria yang akrap disapa Yan itu biasanya memajukan hari panen kelapa sawitnya satu sampai dua hari dari jadwal biasanya. 

Dalam jadwal, Yan memgatur 15 hari sekali untuk memanen sawitnya. Tapi karena bulan Ramadhan dan akan memasuki Lebaran Idul Fitri, maka jadwal panen dimajukan jadi 13 hari sekali.

"Biasanya kita mulai satu bulan sebelum hari H, artinya sebelum lebaran. Kita rancang bagaimana agar 5 hari sebelum lebaran itu kita sudah panen," bebernya saat berbincang dengan elaeis.co, Sabtu (16/4/2022).

Pria 9 anak itu mengatakan, perubahan jadwal panen tersebut tentu memberikan dampak yang cukup besar terhadap hasil panen. Terutama jika petani tetap mengutamakan kualitas produksi kelapa sawitnya. Yakni buah kelapa sawit yang matang sempurna.

"Biasanya turun sedikit. Yang biasanya misalnya 10 hektar dapat 8 ton, turun jadi 6-7 ton sekali panen," kata mantan sopir lintas Sumatera - Jawa tersebut.

Meski hasil produksinya turun, namun pohon kelapa sawitnya tidak rusak. Sebab, dia memanen sawit hanya yang betul-betul sudah masak atau brondol sedikit.

Hal yang sama juga dilakukan oleh Wawan yang bertanam kelapa sawit di wilayah Labuhan Batu Utara, Sumatera Utara. Ia juga memberlakukan rotasi serupa agar tidak bentrok dengan lebaran Idul Fitri mendatang.

"Ya turun sedikit. Tapi nanti setelah lebaran akan naik lagi pas putaran panen yang kedua. Biasanya begitu," tandasnya.

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait :