https://www.elaeis.co

Berita / Sumatera /

Masyarakat Diminta Melapor Terkait Penambahan Luas Kebun Sawit di Bengkulu

Masyarakat Diminta Melapor Terkait Penambahan Luas Kebun Sawit di Bengkulu

Kepala Bidang Perkebunan, Bickman Panggarbesy. Foto: IST


Bengkulu, Elaeis.co - Masyarakat di Bengkulu telah diberikan panggilan untuk melapor kepada dinas pertanian setempat jika mereka merencanakan atau melakukan penambahan luas kebun sawit. Tujuan dari panggilan ini adalah untuk memastikan bahwa data mengenai luas perkebunan sawit di Bengkulu tetap terkini dan akurat. 

Kepala Bidang Perkebunan Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bengkulu, Bickman Panggarbesy menegaskan, pentingnya pembaruan terus-menerus terhadap data luas perkebunan di Bengkulu. Hal itu akan membantu memastikan kejelasan bagi setiap investor yang berminat untuk berinvestasi di daerah tersebut.

"Data luas kebun harus terus diperbarui, maka setiap petani yang menambah luas kebun wajib melapor ke dinas pertanian setempat," kata Bickman, Jumat 3 Mei 2024.

Baca Juga: Penerimaan Bea Keluar Bengkulu Terpukul Tanpa Ekspor Cangkang Sawit

Menurutnya, pembaruan data mengenai luas perkebunan di Bengkulu sangatlah penting. Sebab data itu menjadi pedoman bagi investor untuk berinvestasi di Bengkulu.

"Data yang akurat dan terkini mengenai luas perkebunan akan menjadi pedoman bagi para investor dalam membuat keputusan investasi mereka," ujarnya. 

Ia juga menekankan bahwa kejelasan mengenai luas perkebunan akan mempermudah pengaturan dan perencanaan pengembangan sektor pertanian di Bengkulu. Dalam konteks ini, dinas pertanian mengajak aktifitas dan pelaku usaha di sektor perkebunan, khususnya kebun sawit, untuk bekerja sama dalam melaporkan perubahan-perubahan yang terjadi pada luas lahan perkebunan.

"Kami mengharapkan partisipasi aktif dari masyarakat dan pelaku usaha dalam memberikan informasi yang dibutuhkan untuk pembaruan data ini," katanya.

Sebagai upaya untuk mendukung pembaruan data, dinas pertanian setempat telah menyediakan sarana dan mekanisme yang memudahkan masyarakat untuk melaporkan perubahan luas lahan perkebunan. Masyarakat dapat mengakses informasi mengenai prosedur pelaporan melalui situs web resmi dinas pertanian atau langsung menghubungi kantor dinas setempat.

"Dengan pembaruan data yang akurat, kita dapat lebih efektif dalam mengelola sumber daya alam, termasuk upaya pelestarian lingkungan hidup di Bengkulu," tambahnya.

Sejauh ini, respons dari masyarakat terhadap panggilan untuk melaporkan perubahan luas lahan perkebunan telah cukup positif. Banyak yang menyadari pentingnya keterbukaan data dalam mendukung pembangunan daerah. 

"Saya merasa senang bisa berkontribusi dengan melaporkan perubahan luas kebun sawit saya. Saya percaya hal ini akan membantu pengembangan daerah," kata seorang petani sawit di Bengkulu, Benin Surahman.


 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :