Berita / Serba-Serbi /
Marbot Ini Temukan 1,5 Kg Emas di WC Mesjid Kuala Kilan
INHU, Elaeis.co - Petugas kebersihan lingkungan tempat ibadah menemukan emas seberat 1,5 Kg di WC Mesjid Al-Ikhlas Desa Kuala Kilan, Kecamatan Batang Cenaku, Kabupaten Inhu Riau.
Marbot itu bernama Isni (62), warga tempatan yang kesehariannya bertanggungjawab mengurus keperluan langgar/surau atau masjid.
Ia sempat gamang, pasalnya nilai emas itu cukup fantastis apabila diuangkan berjumlah Rp 1,2 Miliar. Namun, dalam pikirannya tak terbersit untuk menguasai barang tersebut karena menurutnya pasti ada pemiliknya.
Hal itu diungkapkannya kepada Elaeis.co pada Senin (14/6), melalui telepon seluler. Isni bercerita awal mula barang berharga itu ditemukan. " Sekira pukul 11:00 WIB, tanggal (13/6) tanggungjawab yang saya emban dilakoni. Tak berselang lama, saya menemukan jaket yang nyantol di kamar kecil Mesjid tanpa mengetahui siapa pemiliknya," kata dia.
Selanjutnya, karena di mesjid hanya Isni sendiri, ia memberanikan diri untuk mengambil jaket itu dengan niat menyimpannya ke tempat yang aman sehingga apabila pemiliknya datang gampang untuk memulangkan.
"Jaket ini kok terasa berat saat saya angkat, tak seperti jaket umumnya. Rasa penasaran pun timbul dengan meriksa seluruh kantong yang ada di jaket itu. Rupanya ada emas terbungkus rapi dalam kantong yang saya rogoh," ucap dia.
Akhirnya, Isni memutuskan menyimpan jaket beserta isinya emas ke dalam lemari mesjid sambil menunggu pemilik barang datang.
Merasa tanggungjawab dengan barang temuannya, Isni berupaya memulangkan emas itu dengan cara menunggu di mesjid tempat ia bekerja. Sekitar 2 jam lebih, Isni menunggu pemilik emas tersebut hingga akhirnya orang yang tak dia kenal pun datang ke mesjid.
"Orang itu menanyakan kepada saya apakah bapak ada menemukan jaket di dalam WC pak..,soalnya saya kehilangan barang berharga," ucap Isni menyerupai bahasa pemilik emas.
Setelah Isni meyakini pemiliknya memang orang tersebut, lalu ia menyerahkan jaket beserta isinya kepada pemilik. " Sontak, orang tak dikenalnya itu sujud syukur sembari ucapkan terima kepada saya yang telah menemukan emasnya," terang Isni.
Atas ucapan terimakasih pemilik emas, kata Isni bahwa ia memberikan infak ke mesjid sebagai rasa syukur. Hingga berita ini dimuat Elaeis.co belum mengetahui siapa orang pemilik emas yang ditemukan Isni.
Isni juga mengaku tidak nama orang tersebut. Tapi, dari informasi yang dia dapat, orang yang tidak dikenalnya itu warga Belilas, Kecamatan Seberida Inhu yang pulang dari Pasar Kilan. "Dia mungkin saat itu buang air kecil, tapi kelupaan mengambil jaket, sehingga tinggal di WC Mesjid," tutupnya.







Komentar Via Facebook :