Kaltim, elaeis.co - Berdasarkan harga penetapan Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), harga tandan buah segar (TBS) di wilayah itu mengalami kenaikan. Kini harganya dibanderol sebesar Rp2.220,86/kg.

Jika dibandingkan dengan harga periode sebelumnya terjadi kenaikan sebesar Rp.29,29/kg. Sebab Minggu lalu harga TBS hanya sebesar Rp2.191,57/kg.

"Benar terjadi kenaikan harga untuk petani plasma, namun harga TBS petani swadaya harganya jauh lebih tinggi dari pada harga penetapan provinsi," terang Ketua DPD APKASINDO Kutai Kartanegara (Kukar), Daru Widiyatmoko saat berbincang bersama elaeis.co, Senin (31/10).

Harga petani swadaya di Kaltim saat ini rata-rata dibandrol sebesar Rp2.450-Rp2.570/kg. 

Kondisi ini kata Daru lantaran produksi kebun kelapa sawit petani mitra atau plasma mengalami penurunan. Sehingga PKS berlomba-lomba membeli TBS petani swadaya untuk memenuhi kebutuhan produksinya.

"Kebutuhan produksi tidak mencukupi. Sementara jumlah PKS cukup banyak. Akhirnya PKS membeli TBS petani swadaya dengan harga yang lebih tinggi untuk kebutuhan produksi," paparnya.

Menurut Daru, kondisi ini lumrah terjadi tiap tahunnya. Tentu ini menjadi angin segar bagi petani kelapa sawit swadaya yang biasanya mendapatkan harga TBS lebih rendah dibandingkan dengan harga penetapan.

Sementara sudah barang tentu menimbulkan pertanyaan mengapa harga TBS mitra justru tidak mengalami kenaikan yang signifikan. Sebab selain Pungutan Ekspor (PE) gratis, harga CPO dunia juga lumayan tinggi. Apalagi sirkulasi ekspor CPO juga berjalan lancar.

"Harusnya harga penetapan itu sudah menjangkau Rp2.600/kg. Namun saat ini justru masih jauh dibawah harga itu. Padahal semua lancar saja," rutuknya.

Berikut harga TBS hasil penetapan Disbun Kaltim periode ini:

Usia 3 tahun Rp1.958,29/kg
Usia 4 tahun Rp2.091,95/kg
Usia 5 tahun Rp2.101,46/kg
Usia 6 tahun Rp2.123,33/kg
Usia 7 tahun Rp2.135,63/kg
Usia 8 tahun Rp2.152,06/kg
Usia 9 tahun Rp2.194,87/kg
Usia 10 tahun Rp2.220,86/kg