https://www.elaeis.co

Berita / Komoditi /

Lumayan, Harga Sawit di Sumsel Naik Jadi Rp2.883

Lumayan, Harga Sawit di Sumsel Naik Jadi Rp2.883

Text foto: Kabid P2HP Disbun Sumsel, Rudi Arpian (YouTube)


Pekanbaru, Elaeis.co -�Bukan hanya Riau yang periode ini mengalami kenaikan harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) harga TBS juga mengalami kenaikan.

Meski tidak seperti Riau yang menyentuh angka Rp3.100/kg, namun peningkatan harga yang terjadi di wilayah Sumsel cukup tinggi. Yakni mencapai Rp194, 57/kg. Sehingga hingga 09 November 2021 nanti, harga TBS Sumsel dibandrol sebesar Rp2.883,33/kg.

Kabid P2HP Disbun Sumsel, Rudi Arpian menjelaskan kenaikan ini terjadi di setiap umur tanam kelapa sawit. Tapi kenaikan tertinggi yakni umur tanam 10-20 tahun.

"Harga Rp2.883,33 itu untuk kelompok umur 10-20 tahun," kepada Elaeis co, Kamis (21/10).

Terangnya lagi, selain dipengaruhi naiknya harga CPO dan tingginya permintaan ekspor dunia, harga sawit juga difaktori oleh produksi perkebunan kelapa sawit yang belum normal di wilayah Sumsel.

"Saat ini produksi mengalami penurunan 35%-50%. Ini akibat siklus tahunan yang kerap terjadi pada tanaman kelapa sawit," terangnya.

Kata Rudi harga CPO juga cenderung menanjak naik yang kini menyentuh angka Rp13.062,60. Kemudian untuk harga inti Rp7.208,18 dan indeks K 90,25%.

Berikut daftar harga TBS Sumsel hingga satu periode ke depan;

tahun�3 (2.510,57):�

tahun 4(2.576,31);�

tahun 5 (2.636,44);�

tahun�6 (2.689,78);�

tahun�7 (2.737,62);�

tahun 8 (2.781,16);�

tahun�9 (2.818,04);�

tahun 10-20 (2.883,33);

tahun 21(2.845,03);�

tahun�22 (2.812,47);�

tahun�23 (2.773,89);�

tahun 24 (2.729,94);�

tahun�25 (2.627,28).

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait :