Medan, elaeis.co - Ternyata tidak sulit loh bagai para dosen di kampus Institut Teknologi Sawit Indonesia (ITSI) untuk mendapatkan uang pengabdian senilai satu mobil Toyota Fortuner.

Hal menarik ini diungkapkan oleh Prof Drs Saiful Anwar Matondang MA PhD selaku Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah I periode 2022 – 2026 kepada para dosen ITSI, Jumat (16/2/2024).

"Kita bisa loh mendapatkan dana pengabdian dari Pemerintah senilai satu unit mobil Toyota Fortuner, atau paling rendah senilai satu unit mobil Toyota Avanza," kata Matondang penuh semangat.

Hal itu ia ungkapkan saat menjadi pembicara di acara lokakarya dosen untuk semester genap tahun akademik 2023-2024 di Ruang Sidamanik LPP Agro Nusantara, Medan.

Kegiatan itu dibuka langsung oleh Rektor ITSI, Purjianto SE MM, serta diikuti oleh puluhan dosen dan segenap civitas akademisi di lingkungan kampus ITSI.

Termasuk Wakil Rektor I Bidang Akademik Eka Bobby Febrianto SP MP, Wakil Rektor II Bidang Keuangan Febriama Rosmawati SE MSc Ak CA, serta Wakil Rektor III Bidang Kelembagaan dan Kerjasama Ika Ucha Pradifta Rangkuti SST MSi.

Kegiatan tersebut juga diikuti oleh Kepala Bagian (Kabag) LPP Agro Nusantara Wilayah Medan Dr Wagino SP MP.

Apa yang disampaikan Kepala LLDikti Wilayah I tersebut disambut antusias oleh para dosen ITSI. 

Saiful Anwar Matondang lalu mengungkapkan cara untuk mendapatkan dana pengabdian bagi para dosen.

"Caranya cukup mudah, asah otak kita, tingkatkan kapasitas kita. Rajinlah menulis, termasuk menulis untuk jurnal ilmiah di dalam dan luar negeri," kata dia.

"Juga, rajinlah menulis buku. Rajinlah melakukan riset atau penelitian. Apa yang kita lakukan itu pasti akan mendapatkan perhatian dari Pemerintah," kata Matondang.

Dalam kesempatan itu Matondang juga menyemangati pata dosen, baik yang bergelar S-1, S-2, maupun S-3, untuk semakin bersemagat meningkatkan kualitas para mahasiswa ITSI.

Sebab dengan demikian, kata Matondang, hal tersebut akan berpengaruh positif dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM) sawit di kancah nasional. 

Saiful Anwar Matondang menegaskan, keseriusan dalam membangun SDM sawit memiliki dampak positif juga bagi jenjang dan karir para dosen di ITSI.

"Saya ulangi lagi, fomuslah pada penulisan, penelitian, menulis di jurnal, membuat buku, dan hal-hal terkait lain," kata dja.

"Peluangnya masih banyak loh untuk meningkatkan karir dan jenjang bagi para dosen ITSI yang diketahui berfokus pada pertanian dan perkebunan dan beragam produk turunannya," tegas Kepala LLDikti Wilayah I periode 2022 – 2026, Saiful Anwar Matondang.(*)