Berita / Kalimantan /
Kelapa Sawit, Komoditi Strategis Untuk Perekonomian Kalbar dan Nasional
Ilustrasi-petani kelapa sawit. (Syahrul/Elaeis)
Kalbar, elaeis.co - Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) merupakan salah satu wilayah sentra kelapa sawit di Indonesia. Komoditas ini dinilai sangat berperan bagi perekonomian Kalbar maupun Nasional.
Ini disampaikan Ketua Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit (GAPKI) Kalbar, Purwati Munawir. Ia menilai kelapa sawit adalah komoditas ekspor tinggi.
"Pendapatan daerah dan kemajuan daerah saat ini sangat didukung dengan berkembangnya komoditas kelapa sawit ini. Malah daerah terisolir juga terbuka akibat budidaya kelapa sawit," ujarnya kepada elaeis.co, Senin (26/12).
Dengan begitu, Purwati berkomitmen untuk terus memaksimalkan potensi kelapa sawit berkelanjutan guna mensejahterakan para petani kelapa sawit. Bahkan juga hingga mendukung kemajuan daerah.
Salah satu upayanya adalah mendukung maksimalnya program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dan produktivitas petani. Dimana Komitmen ini digalakkan dalam Focus Group Disscussion (FGD) dan Bimbingan Teknis Peremajaan Sawit Rakyat beberapa waktu lalu yang langsung didukung oleh BPDPKS.
“Kalimantan Barat telah menjadi sentra perkebunan sawit di Indonesia. Ada 80 ribu hektare perkebunan sawit rakyat yang memasuki masa peremajaan karena masalah umur dan produktivitas yang menurun sehingga berdampak pada kesejahteraan petani,” bebernya.
Sementara Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Kalbar, M. Munsif mengatakan, di Provinsi Kalbar konsesi lahan terbentang seluas 3,2 juta hektare. Sementara 2 juta hektare lebih yang sudah ditanami.
"Untuk kebun masyarakat atau swadaya tercatat ada sekitar 540 ribu hektare. Potensi produksi sekitar 6 juta ton tiap tahunnya. Ini bukti bahwa peran kelapa sawit sangat penting bagi ekonomi masyarakat dan daerah," ujarnya.







Komentar Via Facebook :