https://www.elaeis.co

Berita / Sumatera /

Karena Sawit, Sugeng Bisa Kuliah di Yogya

Karena Sawit, Sugeng Bisa Kuliah di Yogya

Sugeng anak petani sawit Inhil yang mendapatkan beasiswa dari BPDPKS.


INHIL, Elaeis.co - Sugeng Riyadi, tidak pernah menyangka bisa melanjutkan pendidikan ke bangku kuliah. Boro-boro kuliah di luar Provinsi Riau, dalam provinsi saja tidak pernah terpikir olehnya karena keterbatasan ekonomi orang tua.

Namun kini, berkat beasiswa dari Badan Pengelolaan Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), Sugeng bisa melanjutkan pendidikan ke Fakultas Akademi Komunitas Perkebunan Yogyakarta (AKPY).

"Akhirnya saya jadi mahasiswa juga. Ini Bejo (untung) buat saya, dan tentu hal tersebut tidak terlepas doa seorang ibu serta dukungan dan ilmu yang diberikan DPD APKASINDO Indragiri hilir," kata  Sugeng, Kamis (14/10). 

Sugeng mengaku sempat pesimis bisa lolos seleksi beasiswa BPDPKS. Sebab ia kurang percaya diri setelah melihat banyaknya peserta yang ikut seleksi beasiswa.

"Saat pengumuman hasil beberapa waktu lalu, saya tidak berani melihat karena sudah pesimis duluan," ujarnya. 

Teman sekampung lah yang memberitahukan dirinya lulus, barulah Sugeng berani mengakses formulir hasil pengumuman panitia yang ditunjuk BPDPKS. 

Sugeng Riyadi merupakan anak petani kelapa sawit di Desa Kulim Jaya, Kecamatan Kempas, Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau. Kedua orang tuanya pekebun sawit yang tergabung dalam kelompok tani binaan APKASINDO. 

Menurut Tedi Susilo, selaku Plt Ketua DPD APKASINDO Indragiri Hilir kepada Elaeis.co, bukan Sugeng Riyadi saja yang diterima di universitas, tetapi ada delapan anak petani sawit lainya yang juga mendapatkannya. Mereka diantaranya Doni Januari, Siti Khadijah, Fitria, Yanti, Maisaroh, Hanifah Azahra, dan Mahendera, pungkasnya. 

"Alhamdulillaah dari awal hingga akhir lulus semuanya. Mereka tinggal menunggu waktu keberangkatan lagi," ujarnya.

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :