Pekanbaru, elaeis.co - Kepala Dinas Perkebunan (Kadisbun) Provinsi Riau, Zulfadli mengatakan bahwa saat ini tata kelola penetapan harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit sudah semakin baik. 

"Kenaikan harga TBS Minggu ini disebabkan oleh semakin membaiknya tata kelola penetapan harga sehingga harga TBS menjadi lebih baik," kata Zulfadli, Kamis (17/11). 

Diketahui bahwa harga TBS sawit Riau juga tercatat terus mengalami kenaikan. Periode pekan ini, harga TBS sawit petani Riau yang ditetapkan oleh tim penetapan harga juga ditetapkan naik lagi, hingga menyentuh Rp2.848,2/kg. 

"Ini yang terus diupayakan oleh Pemerintah Provinsi Riau, dalam hal ini Bapak Gubernur Riau bersama Bapak Kepala Kejaksaan Tinggi Provinsi Riau agar pekebun mendapat harga yang berkeadilan sesuai dengan regulasi yang ada," ujarnya. 

Sementara itu, Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan (P2HP) Disbun Riau, Defris Hatmaja mengatakan, saat ini penetapan harga TBS Provinsi Riau mengacu pada Peraturan Menteri Pertanian 01 Tahun 2018. 

Selain itu, Riau juga memiliki Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 77 Tahun 2020 yang mengatur tentang kemitraan. Di mana petani bisa mendapatkan harga yang lebih bersaing. 

"Kita dorong kawan-kawan petani dan toke sawit di daerah supaya mau berlembaga agar bisa kita mitrakan dengan PKS (Pabrik Kelapa Sawit) yang diatur Pergub 77/2020. Sudah terbukti bermitra sesuai regulasi mujarab harganya," kata dia.