Bengkulu, elaeis.co - Harga pembelian tandan buah segar (TBS) kelapa sawit oleh pabrik kelapa sawit (PKS) di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, ada yang telah menembus Rp 2.000/kg. Harga tersebut lebih tinggi dibandingkan harga resmi pemerintah sebesar Rp 1.893/kg.
 
Kabid Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Meri Marlina mengatakan, ada dua pabrik yang membeli sawit petani setempat dengan harga Rp 2.000/kg. Yakni PT Gajah Sakti Sawit dan PT Surya Andalan Primatama. 

"Senang sekali mendengar kabar ini, petani di Bengkulu khususnya di Kabupaten Mukomuko tentu sumringah mengantongi hasil penjualan TBS," kata Meri, kemarin.
 
Ia berharap PKS lainnya di Bengkulu mengikuti kedua PKS itu sehingga membuat kesejahteraan petani semakin meningkat.

"Kalau bisa seluruh PKS di Bengkulu. Sebab harga saat ini masih rendah dibandingkan harga dulu yang sempat mencapai Rp 3 ribu lebih," ujarnya.

Dia juga meminta petani kelapa sawit meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil panen. Pihaknya optimis harga TBS akan terus mengalami kenaikan seiring dengan meningkatnya permintaan minyak sawit mentah atau CPO dari luar negeri.

"Kalau harga TBS masih belum naik maksimal, kami minta bersabar. Setelah permintaan CPO tinggi, maka harganya nanti bisa di atas Rp 3 ribu per kilogram," tuturnya.

Saat ini harga TBS kelapa sawit terendah di sejumlah PKS di Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu Rp 1.870/kg dan tertinggi Rp 2.000/kg. Berikut daftarnya:

PT Surya Andalan Primatama Rp 2.000/kg
PT Usaha Sawit Mandiri Rp 1.960 per kg
PT Daria Dharma Pratama Rp 1.940 per kg
PT Bumi Mentari Karya Rp 1.920/kg
PT Karya Sawitindo Rp 1.970 per kg
PT Mukomuko Indah Lestari Rpv1.940/kg
PT Karya Agro Sawitindo Rp 1.920/kg
PT Gajah Sakti Sawit Rp 2.000/kg
PT Sapta Sentosa Jaya Abadi sebesar Rp 1.960/kg