Berita / Sumatera /
Ini 18 Produk Olahan Sawit yang Diekspor Riau, Bahan Baku Migor Paling Banyak
Ilustrasi-petani kelapa sawit. (Syahrul/Elaeis)
Pekanbaru, elaeis.co - Ada 18 produk olahan dari kelapa sawit yang diekspor Riau saat ini. Di mana total volume ekspor dari 18 produk olahan sawit itu mencapai 15,85 juta ton di tahun 2022 lalu.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Riau, Agus Yulianto mengatakan, ada dua produk olahan sawit yang paling banyak diekspor oleh Riau.
"Dua produk olahan dari kelapa sawit yang paling banyak diekspor. Yaitu RBD (Refined, Bleached, Deodorized) Palm Olein dan RBD Palm Oil. Ini merupakan bahan baku untuk pembuatan minyak goreng," kata Agus kepada elaeis.co, Sabtu (28/1).
Dia merincikan, ekspor RBD Palm Olein Riau di tahun 2022 tercatat sebanyak 4.387.187 ton (naik 0,87% dibandingkan 2021). Kemudian ekspor RBD Palm Oil sebanyak 3.376.236 ton (turun 5,88%).
Ekspor bungkil sawit sebanyak 1.952.060 ton (naik 17,73%), cangkang kernel sebanyak 1.948.959 ton (naik 25,17%), ekspor Crude Palm Oil (CPO) sebanyak 1.535.973 ton (turun 5,31%).
Kemudian ekspor biji sawit sebanyak 111 ton, tandan buah kosong sebanyak 13 ton, Crude Palm Kernel Oil (CPKO) sebanyak 24.998 ton (naik 9,17%), Crude Palm Olein 2.984 ton Palm Fatty Acid Distillate (PFAD) sebanyak 438.561 ton (naik 8,39%) dan Palm Kernel Fatty Acid Distillate (PKFAD) sebanyak 21.526 ton (turun 9,43%).
Selanjutnya Splid Fatty Acid sebanyak 696.097 ton (naik 26,22%), RBD Palm Stearin sebanyak 933.611 ton (naik 5,24%), RBD Palm Kernel Oil sebanyak 245.075 ton (turun 19,77%), RBD Palm Kernel Olein sebanyak 89.651 ton (naik 9,32%), RBD Palm Kernel Stearin sebanyak 77.385 ton (turun 9,34%).
Riau juga mengekspor biodiesel dari minyak sawit. Di mana tahun 2022 Riau mengekspor biodiesel sebanyak 262,403 ton (naik 562,90%), serta ekspor campuran minyak nabati sebanyak 63.499 ton (naik 64,51%).







Komentar Via Facebook :