Pangkal Pinang, elaeis.co - Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di Desa Kelik, Kecamatan Sungai Liat, Kabupaten Bangka, Provinsi Bangka Belitung (Babel), hingga saat ini masih sangat murah.

Mario, petani sawit swadaya di Desa Lubuk Kelik, mengatakan, rata-rata harga pabrik kelapa sawit (PKS) bertahan di angka Rp 1.000/kg. "Bahkan ada yang lebih murah," katanya kepada elaeis.co, Jum'at (8/7).

Dia mengaku sangat cemas akibat masih rendahnya harga sawit. "Sama seperti petani lain, saat ini ekonomi saya sudah melemah. Saya juga dikepung hutang, ambil kredit di bank," katanya.

"Harga TBS di tingkat petani swadaya hanya Rp 650/kg, padahal larangan ekspor sudah dicabut. Katanya kalau ekspor sudah buka harga TBS kembali naik, mana buktinya?" tambahnya.

Dia menyebutkan, sejumlah pabrik di wilayah itu masih tutup dengan alasan tangkinya penuh.

"TBS petani banyak yang tak laku. Kalaupun terjual, harga TBS dimainkan secara sepihak," tukasnya.