https://www.elaeis.co

Berita / Kalimantan /

Harga Sawit Swadaya Naik Rp30/Kg di Kabupaten Paser

Harga Sawit Swadaya Naik Rp30/Kg di Kabupaten Paser

Ilustrasi-petani kelapa sawit. (Syahrul/Elaeis)


Kaltim, elaeis.co - Meski tidak dapat menikmati harga yang ditetapkan Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), petani swadaya yang ada di Kabupaten Paser masih cukup gembira Minggu ini. Pasalnya harga beli pabrik kelapa sawit (PKS) naik rata-rata Rp30/kg.

Sekretaris DPD APKASINDO Paser, Aliyadi mengatakan, saat ini harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di tingkat pengepul (Ram) rata-rata dibandrol Rp1.600-Rp1.700/kg. Sedangkan untuk di PKS sudah mencapai Rp1.900/kg.

Sejatinya harga penetapan Disbun Kaltim memang mencapai Rp2.165,69/kg, atau naik Rp116/kg dari harga Minggu lalu. Namun harga Disbun ini hanya dinikmati oleh segelintir petani plasma yang ada di Paser. 

Sebab menurut catatan Aliyadi, ada 100.000 hektare lebih kebun kelapa sawit swadaya terbentang di Paser. Jumlah itu tentu mengalahkan jumlah luasan kebun petani plasma.

Kendati luasan lahan swadaya besar, untungnya petani tidak terlalu kesulitan menjual hasil kebunnya. Sebab ada 15 PKS yang aktif beroperasi di wilayah tersebut.

"Memang hanya 2 PKS yang tidak memiliki kebun sendiri. Namun kapasitas PKS masih dapat menampung hasil kebun masyarakat," kata Aliyadi kepada elaeis.co, Selasa (4/10).

Hanya saja lanjut Aliyadi, yang menjadi persoalan adalah petani hanya bisa menganggukkan kepala dengan harga yang ditetapkan PKS.

Kendati jumlah PKS di Paser terbilang sudah memadai, Aliyadi mengaku di daerahnya masih membutuhkan PKS milik petani sendiri agar dapat menjamin kesejahteraan petani. "Kalau seperti hibah PKS dari BPDPKS tentu kita butuh. Sebab, tentu menjadi rumah petani sendiri," tandasnya.

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :