Berita / Sumatera /
Harga Resmi TBS Bengkulu Terjun Bebas
Hasil panen petani sawit Bengkulu dikumpulkan di salah satu loading ramp. Foto: Ist.
Bengkulu, elaeis.co - Harga Tandan Buah Segar (TBS) di Provinsi Bengkulu anjlok makin parah. Tim Penetapan Harga TBS Produksi Pekebun Provinsi Bengkulu mengumumkan harga TBS sawit untuk periode 21 Juni - 21 Juli 2022 di tingkat pabrik di Provinsi Bengkulu sebesar Rp 1.942,94/kg.
Harga tersebut mengalami penurunan dibandingkan Mei 2022 lalu yang tercatat mencapai Rp 2.675/kg.
Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bengkulu, Ir Ricky Gunarwan mengatakan, harga resmi tersebut hanya berlaku untuk petani yang telah menjalin mitra dengan pabrik kelapa sawit (PKS).
Sementara TBS petani yang belum menjalin kemitraan akan dibeli PKS sesuai harga pasar atau di bawah harga ketetapan tersebut. “Sebab perusahaan tidak dapat mengidentifikasi umur tanaman dari TBS yang dijual ke PKS,” katanya, kemarin.
“Oleh karena itu, kami mengimbau agar para petani menjalin kemitraan dengan pabrik dengan membentuk kelompok tani. Sehingga ada kepastian dan kewajaran harga TBS yang diterima oleh petani,” tambahnya.
Menurutnya, saat ini masih banyak petani kelapa sawit di Bengkulu belum bermitra dengan PKS. Bahkan jumlahnya diperkirakan lebih 70 persen.
“Padahal, jika petani bermitra dengan membentuk kelompok tani, maka akan ada jaminan harga beli dari PKS. PKS tidak akan membeli TBS mitra di bawah harga beli yang ditetapkan pemerintah, kalau membeli di bawah itu mereka akan kena sanksi,” tuturnya.
Dia menambahkan, petani yang memiliki perkebunan sawit dengan umur tanaman di atas 10 tahun, maka akan lebih diuntungkan jika menjadi mitra PKS.
“Mereka akan mendapatkan kepastian harga beli TBS yang lebih tinggi. Sebagai contoh, umur tanaman 3 hingga 9 tahun harga TBS-nya sebesar Rp 1.666,30 sampai Rp 2.168,17/kg. Sementara umur tanaman kelapa sawit di atas 10 tahun, harga beli TBS di pabrik mencapai Rp 2.219,58/kg. Jadi, banyak untungnya jika menjadi mitra PKS di daerah,” paparnya.
Dia mengingatkan, jika petani tidak menjadi mitra PKS, maka kemungkinan besar harga akan dipermainkan oleh toke atau tengkulak.
“Harga TBS di tingkat petani non mitra saat ini di Bengkulu di bawah Rp 1.500/kg. Makanya kami sarankan petani yang belum menjadi mitra PKS agar segera menjadi mitra,” tutupnya.







Komentar Via Facebook :